TRIBUNNEWS.COM - Kim Wonho/Seo Seungjae selangkah lagi menuju klub elite setelah menjuarai Indonesia Open 2025.
Sejatinya, Indonesia Open 2025 bukanlah gelar turnamen berlabel super 1000 pertama bagi utusan Korea.
Kim/Seo telah mendapat gelar turnamen level tersebut sejak Malaysia Open awal musim 2025.
Kemudian keduanya juga mendapat gelar dengan level yang sama lagi dalam gelaran All England.
Kini koleksi gelar super 1000 keduanya bertambah lagi dari Indonesia Open 2025.
Namun, Kim/Seo butuh satu gelar lagi untuk bisa masuk klub elite seperti Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Menelisik torehan gelar keduanya sejak berpasangan awal musim 2025 ini, Kim/Seo butuh gelar di turnamen super 750.
Kim/Seo sejauh ini telah mengoleksi berbagai gelar dari turnamen super 300, 500, dan 1000.
Pekan lalu di Singapore Open (super 750), sejatinya Kim/Seo telah melaju ke babak final.
Sayangnya, utusan Korea tersebut gagal mengonversikan capaian tersebut jadi juara.
Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) menggagalkan misi keduanya untuk meraih gelar super 750 pertama.
Sebelum Singapore Open 2025, India Open bulan Januari lalu juga jadi harapan keduanya meraih gelar super 750.
Tapi kala itu keduanya harus puas keluar sebagai runner-up gegara kalah atas wakil Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Kini dalam momentum apik untuk menuju klub elite, Kim/Seo dalam tren baik agar bisa mendapat gelar tersebut.
Menilik performa dan progres keduanya sejak dipasangkan, Kim/Seo diprediksi mudah mengamankan gelar tersebut.
Pasalnya konsistensi performa Kim/Seo sepanjang musim 2025 ini begitu menyala.
Bahkan ranking BWF terbaru keduanya setelah Indonesia Open 2025 berhasil mencapai peringkat tertinggi posisi 4.
Jika terus konsisten, bukan tidak mungkin di turnamen super 750 selanjutnya bisa tergapai.
Alhasil keduanya bisa masuk klub elite mengikuti jejak Fajar/Rian.
Dalam waktu dekat, ada turnamen super 750 yang bisa diikuti keduanya yakni di Japan Open.
Gelaran tersebut akan dihelat pada bulan Juli 2025 mendatang di Tokyo.
- Malaysia Open (Super 1000): Juara
- India Open (Super 750): Runner-up
- German Open (Super 300): Juara
- Orleans Masters (Super 300): Semifinal
- All England (Super 1000): Juara
- Badminton Asia Championships: Babak 16 Besar
- Singapore Open (Super 750): Runner-up
- Indonesia Open (Super 1000): Juara
1. Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia): Super 300 (3), Super 500 (4), Super 750 (1), Super 1000 (3)
2. Kim Astrup/Anders S Rasmussen (Denmark): Super 300 (2), Super 500 (5), Super 750 (1), Super 1000 (1)
3. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India): Super 300 (1), Super 500 (4), Super 750 (2) Super 1000 (1)
4. Lee Yang/Wang Chilin (Taiwan): Super 300 (2), Super 500 (1), Super 750 (1), Super 1000 (2)
5. Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia): Super 300 (2), Super 500 (1), Super 750 (1), Super 1000 (1)
(Niken)
