TRIBUN-MEDAN.com - Mahasiswi ITB Odilia Aleta Davena (18) tewas terlindas truk di kawasan Universitas Padjajaran (UNPAD ) Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (5/6/2025).
Odilia merupakan warga Jalan Sultan Agung RR02/08 Desa Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengevakuasi jenazah korban, dan menyusun kronologi kejadian kecelakaan maut itu.
Odilia Aleta Davena (18) adalah pengemudi Honda Beat berpelat nomor N 6960 ADD.
Dia tewas terlindas truk tronton bernomor D 9232 BA yang dikendarai Oting (56), warga Dusun Hegarsari RT03/04 , Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang.
Aipda Dadang Gumilar, Petugas Lantas Polsek Jatinangor menerangkan, kejadian tersebut bermula saat kendaraan sepeda motor yang dikendarai korban melaju dari arah Bandung menuju Sumedang.
Kemudian, kata Dadang, di lokasi kejadian, korban hendak belok kanan menuju ke kawasan Jatinangor Town Square Mall.
"Saat korban belok, datang truk tronton yang melaju dari arah bersamaan. Korban tertabrak tronton hingga terjatuh, hingga korban terlindas ban tronton," katanya.
Dadang menuturkan, petugas kepolisian telah mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit AMC Cileunyi, Kabupaten Bandung.
"Jasad korban telah dievakuasi ke RS AMC," katanya.
Profil Odilia Aleta Davena
Berdasarkan informasi dihimpun, Odilia Aleta Davena yang berakhir tragis ini ternyata dikenal sebagai sosok berprestasi.
Sebagaimana dikutip dari akun media sosial platform X milik @otwjadianakui pada pada Jumat (6/6/2025).
Dalam unggahannya, kematian mahasiswi ITB ini turut ditanggapi langsung oleh Aipda Dadang Gumilar, Petugas Lantas Polsek Jatinangor.
Dadang menuturkan bahwa Odilia diketahui berkendara dari arah Bandung menuju kawasan Sumedang.
Namun, hal mengenaskan justru terjadi saat Odilia hendak berbelok kanan di kawasan Mal Jatinangor Town Square (Jatos).
Di mana, dirinya tiba-tiba ditabrak oleh sebuah truk tronton yang berlalu lintas di jalur sama dengan korban pada pukul 19.50 WIB.
“Saat korban belok, datang truk tronton yang melaju dari arah bersamaan. Korban tertabrak tronton hingga terjatuh, hingga korban terlindas ban tronton,” jelasnya.
Tidak heran, kasus ini sontak menarik perhatian publik lantaran telah tewaskan seorang mahasiswi ITB.
Terlebih lagi, Odilia yang baru saja duduk di “Kampus Ganesha” ini dikenal cukup berprestasi di bidang akademik.
Sebab, sebelum menjadi mahasiswi Program Studi Oseanografi Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB), dirinya kerap mengikuti beberapa olimpiade.
Yang mana, olimpiade ini diikuti Odilia saat masih berstatus pelajar duduk di SMA Negeri 3 Malang, Jawa Timur.
Sebagaimana dilansir dari laman website SMA Negeri 3 Malang, Odilia sempat mengikuti olimpiade dalam bidang kebumian di tingkat nasional.
Namun, Odilia kembali disorot publik bukan lagi sebagai sosok pelajar yang dikenal berprestasi di bidang akademik.
Melainkan, dirinya disorot lantaran telah menjadi korban dalam insiden sebuah kecelakaan di kawasan Jatinangor.
(*/tribun-medan.com)