BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pelaku penusukan maut di simpang empat Stap Desa Ketapang, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), hingga saat ini masih dalam pengejaran.
Personel Polsek Pelaihari juga masih terus bergerak di lapangan. Bahkan upaya pelacakan jejak pelaku berlangsung hingga malam.
"Kami masih berupaya menangkap pelaku. Anggota sampai malam melakukan pencarian," ucap Kapolres Tala AKBP Ricky Boy Siallagan melalui Kapolsek Pelaihari Iptu Benny Wishnu Wardhany, Sabtu (7/6/2025).
Pelacakan jejak pelaku langsung dilakukan sejak siang kemarin, tak lama setelah kejadian berdarah yang menewaskan satu orang tersebut.
Sore kemarin personel Polsek Pelaihari juga telah mendatangi rumah terduga pelaku di sebuah desa di Kecamatan Bajuin, yang bersebelahan dengan wilayah Kecamatan Batuampar.
Pencarian terus dilakukan hingga menyisir kawasan perkebunan hingga malam tadi. "Di kebun di wilayah Kecamatan Bajuin juga," kata Benny.
Merujuk data Polsek Pelaihari, terduga pelaku adalah MR alias E. Sedangkan korban yaitu W (22-an tahun), warga Desa Telaga, Kecamatan Pelaihari.
Bertempat di jalan umum tak jauh dari simpang empat Stap, MR melakukan penganiayaan berat menggunakan senjata tajam hingga menyebabkan korban mengalami luka serius.
Ada tiga mata luka yakni dua luka tusukan dan satu luka sayatan. Korban tersungkur bersimbah darah dan sempat dievakuasi ke IGD RSUD Hadji Boejasin Pelaihari, namun kemudian meninggal.
Kejadian berdarah itu diduga dipicu masalah hati.
(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)
(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)