TRIBUNJATENG.COM, SAMARINDA - Rabu (5/6) sekira pukul 23.20 Wita, kecelakaan maut terjadi di Jalan KH Wahid Hasyim I, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).

Tepatnya di depan area Kampus Universitas Widyagama Mahakam (UWGM) Samarinda.

Sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna abu-abu dengan nomor polisi KT 1316 WZ menabrak empat motor sekaligus.

Empat motor yang menjadi korban yakni, sepeda motor Vespa abu-abu (tanpa nopol) yang sedang terparkir depan cafe Twef, Jupiter Z hitam (tidak nopol), Scoopy KT 3169 CAA biru-putih, dan motor Beat KT 5084 CF putih-biru.

Tragis, pria pengendara motor Beat, yang belum diketahui identitasnya, meregang nyawa di tempat kejadian perkara (TKP) akibat terseret mobil tersebut.

Yusuf (22), salah satu korban yang mengalami luka ringan, mengatakan, saat itu dirinya yang mengendarai sepeda motor Jupiter Z hitam dari arah Simpang Lembuswana hendak pulang ke rumah di daerah Batu Cermin Sempaja, Samarinda Utara.

Secara tiba-tiba dari arah belakang Mobil Xenia KT-1316-WZ yang dikemudikan oleh Gidion Saputra bersama rekannya langsung menyeret sepeda motor hingga terjungkal.

"Saya dari sana (arah M Yamin menuju Jalan Wahid Hasyim), nah, sebelum sedikit dari gang kampus biru saya sudah ditabrak.

Tapi saya ditabrak dibagian pinggir motor," ujarnya.

Gidion melanjutkan, mobil tersebut melaju kencang sekitar diatas 60 km/jam, lalu menabrak seorang pria pengendara motor honda Beat dengan nopol KU-5084-GE yang diketahui merupakan korban tewas.

Kemudian mobil menabrak Dhea dan Sari yang berboncengan dengan mengunakan motor Honda Scoopy KT-3169-CAA.

"Nah motor dua ini depan saya, saya masih jauh.

Dan saya terlempar juga tadi.

Saya keseleo saja.

Yang meninggal satu, laki-laki pengemudi motor Beat.

Mobilnya itu laju, mas.

Sepertinya di atas 60 itu," ujarnya.

Tim Ambulans yang tiba dilokasi kejadian, bergegas mengevakuasi korban kecelakaan beruntun tersebut, termasuk satu korban laki-laki diketahui mengenakan kaus abu-abu, gelang hitam, dan kalung hitam.

Tiga korban lainnya yang dalam kondisi kritis langsung dibawakan ke rumah sakit umum AW. Syahranie.

"Kami langsung memilah korban, kebetulan ada juga MD (meninggal dunia) di TKP," ujar Kevin, relawan Ambulans GMS.

Identitas korban belum diketahui secara pasti, namun berdasarkan informasi awal, korban diketahui mengenakan kaus abu-abu, gelang hitam, dan kalung hitam.

Dugaan sementara, korban merupakan seorang mahasiswa asal Tarakan, Kalimantan Utara, yang sedang menempuh studi di Samarinda.

Dari pantauan TribunKaltim.co, Gidion Saputra bersama kawannya diketahui tidak mengalami luka.

Ada yang mencurigakan.

Di sekitar kejadian perkara, ditemukan dua botol minuman keras jenis anggur merah dan vodka Iceland

Namun belum diketahui secara pasti asal dua botol miras tersebut. (*)

 

Baca Lebih Lanjut
Truk Hilang Kendali Tabrak 4 Pemotor di Bogor, 1 Orang Tewas-3 Luka
Detik
Truk Seruduk 7 Kendaraan di Lampu Merah Pasuruan, 2 Orang Tewas
Detik
Awas Salah! Ini Cara Ngerem Motor Matic yang Benar di Turunan
Detik
Horor Remaja Naik Motor Lawan Arah Berujung Nyawa Melayang di Bogor
Detik
Tabrakan Motor gegara Lawan Arah di Bogor Berujung 1 Orang Tewas
Detik
Bentuk Pemimpin Masa Depan, UT Bandung Gelar Pelatihan Kepemimpinan Berbasis Berpikir Kritis dan Inovasi
Timesindonesia
Polisi Selidiki Alasan Pemotor Lawan Arah di Bogor hingga 1 Orang Tewas
Detik
2 Korban Tewas Kecelakaan Maut di Pelalawan Riau: Pasien dan Sopir Ambulans
Detik
Baru Sebulan Nikah, Pasutri di Cileunyi Curi 4 Motor dalam Sehari, Begini Modusnya
Faza Anjainah Ghautsy
4 Korban Luka Land Cruiser Vs Ambulans di Riau: Ada Dokter-Perawat
Detik