Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Keluarga almarhumah Mbok Yem mengungkap sosok penerus warung legendaris, yang berada di Hargo Dalem Gunung Lawu, via Cemorosewu Magetan.
Perwakilan Keluarga Almarhumah Mbok Yem,Rina Dwi Prayekti, dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Rabu (4/6/2025), mengatakan, sosok penerus itu bernama Saelan.
“Pak Saelan putra dari almarhumah Mbok Yem nomor ketiga, dari keempat bersaudara,” ujar Rina.
Dirinya juga menerangkan, warung Mbok Yem akan dibuka kembali setelah Peringatan 40 hari almarhumah tutup usia, sejak Rabu (23/4/2025).
“Warung tidak tutup akan diteruskan anaknya Mbok Yem. Informasi yang ada di media sosial itu salah besar,” terangnya.
“Pak Muis, pria yang di media sosial, memang disuruh turun keluarga, bukanya pensiun,” tuntasnya.
Untuk diketahui, Mbok Yem yang memiliki nama lengkap Wakiyem meninggal dunia di usia 82 tahun, di rumahnya, Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan.
Selama menjalankan warungnya di puncak tertinggi Gunung Lawu, Mbok Yem ternyata juga dibantu oleh Putranya Saelan, dan ditemani oleh hewan peliharaan bernama Temon.
“Pak Muis, pria yang di media sosial, memang disuruh turun keluarga, bukanya pensiun,” tuntasnya.Untuk diketahui, Mbok Yem yang memiliki nama lengkap Wakiyem meninggal dunia di usia 82 tahun, di rumahnya, Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan.
Selama menjalankan warungnya di puncak tertinggi Gunung Lawu, Mbok Yem ternyata juga dibantu oleh Putranya Saelan, dan ditemani oleh hewan peliharaan bernama Temon.