Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Kawasan Car Free Day (CFD) Klaten yang berada di Jalan Mayor Kusmanto bakal dipindah ke Jalan Pemuda, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

Rencana pemindahan lokasi CFD itu akan dilaksanakan, Minggu (8/6/2025). 

Hal itu diungkapkan langsung oleh Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, ditemui seusai upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Minggu (1/6/2025). 

"Insya Allah Minggu depan kami launching perdana (pemindahan CFD Klaten ke Jalan Pemuda). Insya Allah tanggal 8 Juni 2025. Mohon doanya semoga lancar, semua pengunjung, warga, dan pedagang nyaman," ucap Hamenang kepada awak media. 

Hamenang menyebut, gelaran CFD Klaten di Jalan Pemuda nanti akan dimulai dari Simpang Lima Klaten Town Square (Klatos) hingga Simpang Tiga BRI Klaten. 

Pelaksanaan awal CFD Klaten di Jalan Pemuda itu rencananya bakal dimonitor langsung oleh Bupati Hamenang dan Wakil Bupati Klaten, Benny Indra Ardhianto. 

"Untuk fase awal kami mulai dari simpang lima Klatos sampai BRI Klaten. Sambil kami lihat pedagangnya cukup atau tidak. Kalau memang masih dibutuhkan, mungkin kami perlebar ke arah Naga Mas. Tetapi Alun-alun Klaten tetap steril dari pedagang kaki lima," ungkapnya. 

Berdasarkan data yang tercatat, Hamenang menyebut ada sekitar 1.000 pedagang yang akan mengisi CFD Klaten di Jalan Pemuda. 

Para pedagang itu yang sudah terdata dan berjualan di CFD Jalan Mayor Kusmanto. 

Terkait penempatan lapak, nantinya dinas terkait akan melakukan pengundian sehingga pedagang bisa mendapatkan lokasi berjualan secara adil dan tidak rebutan. 

"Yang jelas nanti akan diatur biar semua tidak rebutan dan tidak terjadi pilok-memilok lagi. Kemungkinan besar akan diundi supaya fair (adil), jadi tidak bisa milih-milih lapak," katanya.

Hamenang kembali menegaskan bahwa pemindahan lokasi CFD diharapkan bisa mengembalikan marwah dan spiritnya seperti semula. 

Yakni dalam rangka menghadirkan jalan utama bebas polusi yang bisa dimanfaatkan untuk berkegiatan, olahraga, di sisi lain juga bisa berbelanja. 

"Dengan digeser ke Jalan Pemuda semoga semakin banyak masyarakat yang datang menikmati CFD, baik untuk berolahraga, bisa berkumpul bareng, atau mau sambil belanja, dan jajan," tuturnya.

"Nanti satu-dua Minggu pertama akan kami evaluasi terlebih dahulu, sambil melihat (apakah tetap dilakukan konsep 2 Minggu di Jalan Pemuda - 2 Minggu di Jalan Mayor Kusmanto, atau seterusnya di Jalan Pemuda," tandasnya. (drm)