SURYAMALANG.COM, - Sebanyak enam pemain Timnas Indonesia absen melawan China di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Kamis 5 Juni 2025 mendatang.
Dua dari enam pemain Timnas Indonesia yang absen adalah Marselino Ferdinan dan Maarten Paes.
Hal tersebut tentu menjadi kabar sedih untuk penggemar Timnas Indonesia sebab Marselino dan Maarten Paes selama ini selalu jadi andalan.
Terlebih laga kali ini, Indonesia menjadi tuan tumah dan pertandingan bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert secara resmi telah memanggil 32 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) di Bali sejak Senin 26 Mei lalu.
Dari 32 pemain yang dipanggil, enam di antaranya dipastikan absen melawan China karena berbagai alasan, berikut daftarnya:
Salah satu pemain Timnas Indonesia dipastikan absen lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah Marselino Ferdinan.
Marselino tidak bisa bermain akibat akumulasi kartu kuning.
Adapun kartu kuning Marselino Ferdinan didapatkan saat melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024 dan 25 Mei 2025.
Absennya Marselino tentu menjadi pukulan bagi Patrick Kluivert.
Sejauh ini, Marselino tampil cukup bagus di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain mencetak dua gol saat mengalahkan Arab Saudi (19/11/2024), Marselino juga memberikan assist saat mengalahkan Bahrain 1-0 pada matchday ke-8.
Sama dengan Marselino, Maarten Paes terpaksa absen karena akumulasi kartu kuning.
Dua kartu kuning Paes didapatkan saat matchday pertama lawan Arab Saudi (9/5/2024) dan kontra Bahrain (25/3/2025).
Maarten Paes sendiri tidak pernah absen mengawal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia putaran ketiga.
Meski begitu, Patrick Kluivert telah mendapatkan pengganti yang tidak kalah berkualitas.
Kiper yang cocok menggantikan Paes adalah Emil Audero.
Jika Audero benar diturunkan saat melawan China, laga tersebut akan menjadi debutnya membela Timnas Indonesia.
Ragnar Oratmangoen menjadi pemain ketiga yang dipastikan absen.
Bahkan Ragnar dipastikan absen saat melawan China dan Jepang.
Berbeda dengan Paes, dan Marselino, Ragnar absen karena cedera dan kini masih fokus pemulihan.
Absennya Ragnar memang sudah lama diberitakan. Bahkan ia tidak masuk pemanggilan 32 pemain Timnas Indonesia.
Sama seperti Ragnar, Eliano Reijnders sudah dipastikan absen membela Timnas Indonesia di laga melawan China dan Jepang.
Berbeda dengan Ragnar, Marselino, dan Paes, absennya Eliano disebabkan urusan keluarga.
Eliano perlu mendampingi istrinya yang dijadwalkan melahirkan pada waktu yang berdekatan dengan jadwal pertandingan Timnas Indonesia.
Peluang Septian Bagaskara untuk melakoni debut di Timnas Indonesia harus diundur.
Pasalnya, pemain Dewa United itu mengalami cedera menjelang laga lawan China.
Posisi Septian Bagaskara pun digantikan oleh pemain Persib, Beckham Putra.
Terakhir, ada Sandy Walsh yang dipastikan absen.
Sandy Walsh menjadi yang terbaru absen membela Timnas Indonesia.
Absennya Sandy Walsh diakibatkan cedera saat membela klubnya, Yokohama F. Marinos dalam laga tunda pekan ke-13 J League 2025 melawan Vissel Kobe, Rabu (21/5/2025).
Dalam pertandingan yang berlangsung di Nissan Stadium tersebut, Sandy dipercaya tampil sebagai starter oleh pelatih Patrick Kisnorbo, namun, petaka terjadi pada menit ke-81.
Dalam sebuah duel udara dengan pemain Vissel Kobe, Sandy salah tumpuan saat mendarat dan langsung mengerang kesakitan sambil memegangi kaki kanannya.
Meski sempat mendapat perawatan medis dan mencoba melanjutkan pertandingan, Sandy Walsh tidak mampu melanjutkan laga dan ditarik keluar pada menit ke-85, digantikan oleh Kazuya Yamamura.
Setelah melawan China, lima hari berselang, skuat Garuda diketahui lanjut menyambangi markas Jepang pada Selasa (10/6/2025).
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo meyakini Timnas Indonesia mampu menaklukkan China pada pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C.
Pasalnya, skuad Garuda kini dihuni pemain-pemain berkualitas dan sedang menjalani pemusatan latihan di Bali.
Tidak hanya itu, faktor tuan rumah juga bakal membuat skuad Garuda mendapatkan motivasi tambahan dari puluhan ribu suporter yang siap mendukung secara langsung di SUGBK.
“Saya optimistis bakal menang. Itu yang terbaik karena sudah kita lakukan segala effort,” kata Menpora Dito usai menghadiri HUT ke-77 IPSI di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Sabtu (31/5/2025).
“Semoga ini tinggal garis tangan dan doa. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia. Semua effort sudah kita lakukan,” harapnya.
Di sisi lain, Menpora Dito juga turut mengajak kepada suporter Garuda bertindak dewasa saat menghadapi China nanti.
Menpora tidak ingin kejadian diskriminatif yang dilakukan suporter Garuda saat menghadapi Bahrain kembali terjadi.
Seperti diketahui, PSSI harus didenda sebesar Rp 400 juta dan pengurangan kapasitas sebanyak 15 persen dari FIFA buntut ulah suporter kala menghadapi Bahrain lalu.
Tidak hanya itu, FIFA juga meminta agar PSSI bisa mengedukasi suporter dan saat pertandingan berlangsung melawan China.
Suporter yang duduk di kuota khusus harus membentangkan spanduk kampanye.
“Pastinya Indonesia sudah terbiasa menjadi tuan rumah dari kejuaraan maupun event kelas dunia,” ucap Menpora Dito.
“Saya yakin masyarakat Indonesia bisa menyambut timnas China dan suporternya dengan santun dan juga ramah seperti budaya asli kita,” pungkasnya.