TRIBUNNEWS.COM - Hasil Final Liga Champions 2024/2025 akan memperpanjang sebuah tradisi "Munich" jika Paris Saint-Germain (PSG) menjadi juara.
Arena final Liga Champions di Munich bisa menjadi pertanda bagus Paris Saint-Germain (PSG) untuk meraih gelar pertamanya dengan mengalahkan Inter Milan.
PSG bersiap melakoni duel puncak Liga Champions 2024/2025 melawan Inter Milan.di Stadion Allianz Arena, Munich, Minggu (1/6/2025) pukul 02.00 WIB.
Kota penyelenggara, Munich, memiliki riwayat spesial dalam riwayat panjang soal Liga Champions.
Musim ini adalah momen kelima bagi kota terbesar ketiga di Jerman itu menjadi tuan rumah final.
Hal menarik, sejarah menunjukkan bahwa selalu lahir juara baru saban pertandingan puncak digelar di sana.
Mungkin sedikit klenik, tetapi PSG pastinya berharap ketiban pulung atau mendapat berkah dari tradisi yang menular kepada mereka.
Ada tuah unik di Munich sebagai venue final European Cup/Liga Champions.
Dilansir BBC Sport, dari empat final yang pernah digelar di sana seluruhnya dimenangi oleh tim yang belum pernah juara.
Nottingham Forest merebut gelar pertamanya usai mengalahkan Malmo 1-0 dalam final yang dilangsungkan di Munich untuk kali pertama pada 1979.
Setelahnya Marseille mengatasi AC Milan 1-0 di 1993, diikuti Borussia Dortmund lewat kemenangan atas Juventus 3-1 pada 1997.
Yang terakhir adalah Chelsea ketika mematahkan hati Bayern Munich untuk berjaya di Allianz Arena pada 2012. The Blues memenangi adu penalti 4-3, usai kedua tim bermain imbang 1-1 sampai babak perpanjangan waktu.
Lantas apakah PSG bisa melanjutkan tren juara perdana di Munich?
Winger timnas Korea Selatan yang memperkuat PSG, Lee Kang-in memberikan respons atas peluang timnya pecah telur juara Liga Champions.
"Kurasa kami telah melakukan pekerjaan yang sangat bagus sejak awal musim ini. Ini merupakan sebuah ganjaran dengan berada di posisi ini di musim ini. Kami akan bersiap sebaik mungkin agar kami bisa juara," sebut pemain PSG, Lee Kang-in, dikutip dari laman France24.
PSG belum pernah memenangi trofi Liga Champions. Pencapaian terjauh mereka sebatas mencapai final di Lisbon pada 2019/2020.
Les Parisiens menyerah 0-1 di tangan klub empunya stadion final 2025, Bayern Muenchen.
Sebaliknya, Inter Milan sudah pernah mengangkat Si Kuping Besar tiga kali. Kejadiannya muncul pada 1964, 1965, dan 2010.
Walhasil, kalau mampu menaklukkan sang jagoan Italia, Paris akan meraih gelar pertamanya di pentas ini.
Mereka sekaligus bakal meneruskan tren juara baru yang lahir melalui kemenangan final di ibu kota negara bagian Bavaria.
Daftar Juara Liga Champions
-Real Madrid (15): 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, 2014, 2016, 2017, 2018, 2022, 2024
-AC Milan (7): 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, 2007
-Bayern Muenchen (6): 1974, 1975, 1976, 2001, 2013, 2020
-Liverpool (6): 1977, 1978, 1981, 1984, 2005, 2019
-Barcelona (5): 1992, 2006, 2009, 2011, 2015
-Ajax (4): 1971, 1972, 1973, 1995
-Inter Milan (3): 1964, 1965, 2010
-Manchester United (3): 1968, 1999, 2008
-Juventus (2): 1985, 1996
-Benfica (2): 1961, 1962
-Chelsea (2): 2012, 2021
-Nottingham Forest (2): 1979, 1980
-Porto (2): 1987, 2004
-Celtic (1): 1967
-Hamburger SV (1): 1983
-Steauea Bucuresti (FCSB) (1): 1986
-Marseille (1): 1993
-Borussia Dortmund (1): 1997
-Manchester City (1): 2023
-Feyenoord (1): 1970
-Aston Villa (1): 1982
-PSV Eindhoven (1): 1988
-Red Star Belgrade (Crvena zvezda) (1): 1991
(Giri)