Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kondisi tak sedap dipandang terlihat di bibir pantai di Desa/Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.
Di sana terdapat tumpukan plastik rusak. Menurut warga, plastik-plastik itu sebelumnya merupakan bantuan pemecah ombak yang diberikan oleh Pertamina Hulu Energi ONWJ.
Warga sendiri tidak ingat secara pasti kapan pengadaan dari bantuan tersebut. Namun, seiring berjalannya waktu, plastik pemecah ombak itu rusak.
Kini plastik-plastik itu justru menjadi sampah yang menumpuk di bibir pantai. Warga sendiri kebingungan untuk upaya pembersihan, mengingat jumlahnya yang cukup banyak.
“Hancur kena ombak, mungkin gak kuat ya, jadinya sekarang jadi sampah kaya gini,” ujar salah seorang warga, Baduni (49) kepada Tribuncirebon.com, Jumat (30/5/2025).
Baduni menceritakan, wilayah setempat memang mengalami abrasi cukup parah. Sehingga dari pihak Pertamina Hulu Energi ONWJ memberikan bantuan CSR berupa pemecah ombak.
Baduni sendiri tidak mengetahui nama dari plastik pemecah ombak tersebut. Namun, waktu saat awal pemasangan, plastik ini memang berfungsi dengan baik.
Hantaman ombak yang keras pun bisa ditangkal sehingga mencegah abrasi ke daratan.
Hanya saja, setelah beberapa tahun, kondisinya mulai mengalami kerusakan. Bahkan dalam satu tahun terakhir ini, makin banyak plastik yang rusak.
Jumlahnya terus menumpuk di bibir pantai, kondisi ini juga disayangkan. Mengingat lokasi setempat berada dekat dengan objek wisata Pantai Balongan Indah (Bali) Indramayu.
Dari wisata pantai tersebut, tumpukan sampah plastik ini juga dapat terlihat dengan jelas.
“Ini gak masuk kawasan wisata, tanahnya milik warga. Tapi memang lokasinya dekat wisata,” ujar dia.