Raih Banyak Prestasi, Cabor Woodball Indonesia Berpotensi Raih Medali Emas SEA Games Thailand 2025

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Cabang olahraga Woodball Indonesia mempunyai peluang mendapatkan medali emas saat tampil pada SEA Games 2025 Thailand.

Pasalnya, sejauh ini, Cabor Woodball Indonesia banyak mendapatkan prestasi yang membanggakan di level internasional.

Prestasi yang telah berhasil diraih oleh tim Woodball Indonesia antara lain Tim Woodball Jawa Timur yang mewakili Indonesia berhasil meraih total 5 medali, terdiri dari 3 medali emas dan 2 medali perak di ajang 9th World Cup Woodball Championship 2024 China.

Selain itu, dalam ajang Taiwan Open International Woodball Championship 2024, tim Indonesia juga mencatatkan prestasi dengan meraih 1 medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu.

Tidak hanya itu, dalam Piala Dunia Woodball Pantai 2023 di Malaysia, tim Indonesia berhasil meraih 1 medali emas, semakin menambah kebanggaan dalam dunia Woodball.

Perkembangan tim Woodball Indonesia pun membuat berbagai pihak banyak yang memberikan dukungan. 

Salah satunya, produsen es krim terkemuka di Indonesia, Aice Group dengan menjadi official Ice Cream Partner dengan Indonesia Woodball Association (IWbA) pada seleknas Woodball Road to SEA Games 2025.

Setelah seremoni penandatanganan kerja sama, Aice juga langsung memberikan dukungan kepada atlet Woodball untuk bertanding di Taiwan Open 2025 yang berlangsung pada 15–16 Mei. Indonesia berhasil meraih medali emas dan perak dalam ajang tersebut, sebagai bukti prestasi dan komitmen nyata Aice dalam mendukung perkembangan olahraga Woodball

Keunggulan Woodball terletak pada peralatannya yang terjangkau dan mudah didapat, sehingga dapat dimainkan oleh masyarakat umum. Sama seperti olahraga populer seperti sepak bola dan badminton, Woodball tidak memerlukan fasilitas yang kompleks maupun peralatan mahal.

“Kami sangat bangga dapat mendukung perkembangan olahraga, khususnya Woodball di Indonesia. Meski cabang olahraga ini belum begitu dikenal luas, kami melihat potensi besar Woodball untuk tumbuh dan mengharumkan nama bangsa. Melalui kerja sama ini, kami berkomitmen tidak hanya mendukung para atlet yang akan bertanding, tetapi juga memperkenalkan Woodball lebih luas ke masyarakat,” ujar Senior Brand Manager Aice Group, Sylvana Zhong.

Semementara itu, Aang Sunadji sekalu Ketua Umum Pengurus Besar Indonesia Woodball (PB IWbA), menyambut baik inisiatif Aice dalam mendukung perjalanan dan pengembangan cabang olahraga Woodball.

Ia juga menyampaikan bahwa kerjasama antara Aice dan IWbA ini diharapkan bisa menjadi awal hadirnya banyak prestasi yang membanggakan dari cabor Woodball.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan Aice dalam mendampingi perjalanan Woodball sebagai cabang olahraga baru dan tengah bertumbuh. Harapan kami tentu hal ini bisa menjadi perjalanan awal dari hadirnya atlet-atlet berbakat serta prestasi yang gemilang untuk Woodball Indonesia,” ujar Aang,

“Dukungan dari Aice ini tidak hanya berdampak pada peningkatan pembinaan atlet, tetapi juga membantu memperluas jangkauan dan pemahaman masyarakat terhadap olahraga Woodball sendiri,” sambungnya.

Aang menambahkan bahwa kegiatan Seleknas beberapa waktu lalu merupakan langkah awal yang penting dalam mencari atlet terbaik dari yang terbaik untuk mewakili Indonesia dalam SEA Games.

Seleksi Nasional ini mempertemukan 75 atlet terbaik dari 11 provinsi, yang akan bersaing di empat nomor pertandingan, yaitu Single Stroke Putra, Single Stroke Putri, Fairway Putra, dan Fairway Putri. Dari ajang ini, dipilih 32 atlet unggulan yang akan melaju ke tahapan Pelatnas SEA Games Thailand tahun ini.