TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Baru-baru ini Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana melontarkan pernyataan yang memicu pro dan kontra di masyarakat. Dirinya mengklaim konsumsi susu sebanyak 2 liter per hari membuat kedua anaknya memiliki badan yang tinggi.
Kedua anak laki-lakinya masing-masing memiliki tinggi badan 181 cm dan 185 cm karena sejak kecil rutin diberi susu, bahkan hingga dua liter per hari.
“Jadi tinggi badan bukan cuma masalah genetik, tapi juga asupan gizi yang cukup dan seimbang,” kata dia dalam kegiatan di Bangkalan, Madura, Jawa Timur beberapa waktu lalu.
Apakah mengkonsumsi susu benar-benar membuat badan anak menjadi lebih tinggi?
Dokter Spesialis Anak, dr Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A menuturkan, konsumsi susu memang dapat membantu badan anak menjadi tinggi.
Namun susu bukanlah faktor utama, ada faktor lain yang saling berkaitan satu lainnya. “Asupan nutrisi harus lengkap dan seimbang. Setiap kali makan harus ada kandungan karbohidrat, protein, lemak serta mikronutrien,” kata dia saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (29/5/2025).
Selain nutrisi, faktor genetik dan hormonal juga menentukan tinggi badan anak. “Jangan lupa juga pola tidur dan istirahat anak, aktivitas fisik yang ditekuni juga menjadi faktornya,” tutur dokter di RS Jakarta Selatan ini.
Adapun jumlah konsumsi susu harian pada anak berusia di atas satu tahun adalah maksimal 500 ml susu per hari. “Kelebihan susu bisa menyebabkan gangguan pencernaan, kekurangan nutrisi karena anak terlalu kenyang minum susu sehingga tidak makan yang lain,” terang dr Denta.
Dikutip dari berbagai sumber, susu untuk pertumbuhan tinggi badan biasanya mengandung protein dan kalsium. Protein berperan besar dalam merangsang hormon pertumbuhan, khususnya hormon insulin-like growth factor 1 (IGF-1).
Kalsium juga sangat dibutuhkan karena merupakan komponen utama pembentuk tulang. Saat tubuh kekurangan kalsium maka kerapuhan tulang bisa terjadi di masa mendatang.
Selain protein dan kalsium, susu juga biasanya diperkaya vitamin D, fosfor, magnesium, dan zinc yang bekerja saling mendukung untuk menjaga struktur tulang tetap padat dan sehat.