TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Irianti Erningpraja sudah setahun berjuang melawan kanker serviks.
Perjuangannya tak mudah. Masuk keluar rumah sakit sudah menjadi bagian dari rutinitasnya.
Hingga akhirnya Irianti menghembuskan napas terakhir pada usia 59 tahun, di RSUD Pasa Rebo, Selasa (27/5/2025).
"Medical itu sejak september, biopsi dan sebagainya. Jadi perjuangan beliau sudah delapan bulan melawan kanker," ucap Peco Seno, suami Irianti, ditemui di rumah duka di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2025) malam.
Ia menceritakan detik-detik Irianti tak bisa lagi bertahan lebih lama karena sakitnya.
Menurut dia, Irianti sudah minta pulang dari rumah sakit.
"Sebenarnya kemarin sore sudah keluar dari RS, minta pulang. Tapi pagi-pagi ternyata sudah enggak kuat lagi, kami langsung bawa ke UGD. Nah tadi siang siang jam 14.14 WIB (meninggal). Komunikasi saya dan istri tadi, dia cuma kasih pesan 'toloooong'. Berarti memang sudah sakit sekali tapi, saya enggak bisa berbuat apa-apa," terangnya.
Seno sangat kehilangan sosok Tati Irianti. Meski tak menyebutkan sudah berapa lama menikah, ia mengakui sudah banyak melewati kehidupan bersama dengan sang istri.
"Dia (Irianti Erningpraja) soulmate saya, kita sering berpetualang," ungkapnya.
Peco Seno pun meminta doa dari masyarakat, agar mendiang istrinya, Irianti Erningpraja bisa diterima disisi Allah SWT.
"Mohon dimaafkan apabila almarhumah punya kesalahan yg disengaja maupun tidak disengaja, mohon dimaafkan dan mohon didoakan agar jalannya lapang di alam sana," ujar Peco Seno.