TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Slogohimo adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.

Kecamatan Slogohimo terletak di sebelah timur kabupaten Wonogiri, dan berjarak sekitar 36 km dari pusat ibukota kabupaten Wonogiri.

Slogohimo terdiri dari 15 desa dan 2 kelurahan.

Asal-usul Slogohimo

Kecamatan Slogohimo, salah satu wilayah tertua di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, menyimpan kisah sejarah yang kaya dan menarik.

Nama Slogohimo sendiri dipercaya berasal dari kisah rakyat yang sudah diwariskan secara turun-temurun, dan terkait erat dengan perjalanan hidup seorang tokoh bernama Jaka Pambudi, yang kemudian dikenal sebagai Jaya Menggala, dan kisah cintanya yang tragis dengan Rara Satiti.

Menurut cerita lisan yang turun temurun, nama Slogohimo berasal dari kata “Salaga” dan “Ima”, yang merujuk pada keindahan hamparan bunga kopi di perbukitan wilayah tersebut.

Nama ini diberikan oleh Jaya Menggala, yang akhirnya memutuskan untuk menetap di sana setelah perjalanannya yang panjang dan penuh liku.

Kisah Cinta Tragis di Balik Nama

Kisah bermula di wilayah Kadipaten Wengker, Ponorogo, Jawa Timur, di mana Jaka Pambudi, seorang pemuda desa sederhana, jatuh hati pada Rara Satiti, putri dari Bekel Surayuda, bangsawan setempat.

Cinta mereka tak direstui karena perbedaan status sosial. Rara Satiti kemudian dijodohkan dengan Madyasta, putra sahabat ayahnya.

Meski tak saling mencinta, pernikahan itu tetap berlangsung karena janji antarkeluarga.

Patah hati, Jaka Pambudi merantau ke Kadipaten Wengker dan mengabdi sebagai prajurit.

Ia menunjukkan keberanian luar biasa dan mendapat kepercayaan dari Adipati Surya Ngalam, hingga diberi nama baru: Jaya Menggala.

Nasib mempertemukan Jaya Menggala kembali dengan Rara Satiti, yang kini menjadi istri orang lain.

Meski cinta lama bersemi kembali, Jaya Menggala memilih menjaga kehormatan dan menolak merusak rumah tangga Rara Satiti.

Ia memilih meninggalkan kadipaten dan berkelana ke arah barat, hingga tiba di sebuah wilayah indah dengan bunga-bunga kopi yang menakjubkan.

Di sanalah ia memberi nama daerah itu: Slogohimo.

Rara Satiti, setelah mengakui cintanya kepada Jaya Menggala kepada suaminya, diusir dan memutuskan mencari kekasih lamanya.

Dalam pencariannya, ia bertemu Sawitri, mantan kekasih Madyasta yang juga pernah diselamatkan oleh Jaya Menggala.

Namun, rasa sakit hati yang mendalam membuat Sawitri berbalik membenci laki-laki, termasuk Jaya Menggala.

Meski Jaya Menggala mampu mengalahkan Sawitri dalam pertarungan, ia menolak Rara Satiti yang datang dengan penuh harapan.

Ia meminta Rara Satiti kembali ke suaminya, memilih kesetiaan dan kehormatan di atas cinta.

Dari kisah cinta dan pengabdian itulah nama Slogohimo lahir—dari kata “Salaga” (bunga kopi) dan “Ima” (cahaya atau pandangan), simbol dari keindahan alam dan kejernihan hati seorang kesatria sejati.

Kini, Slogohimo merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Wonogiri yang berbatasan dengan kecamatan-kecamatan seperti Jatisrono, Jatiroto, Jatipuro, Bulukerto, Purwantoro, dan Kismantoro

 Selain dikenal akan keindahan alamnya, terutama air terjun Girimanik, Slogohimo juga menjadi saksi bisu kisah cinta dan pengorbanan yang menjadi legenda turun temurun.

(*)

Baca Lebih Lanjut
Kelewat Bucin, Najwa Shihab Sampai Tulis Nama Ibrhaim Sjarief Assegaf di Lembar Skripsi, Foto Ini Jadi Bukti
Widy Hastuti Chasanah
Bareskrim Lakukan Tes DNA Cari Asal Usul Gading Gajah Ilegal Rp 2,3 M
Detik
Cerita Pulau Samosir dan Danau Toba, Kisah Legenda Ucok Samosir
Detik
Jatuh Cinta di Kampus, Intip Foto Pernikahan Najwa Shihab dan Ibrahim Sjarief Assegaf 27 Tahun Lalu, Kini Dipisahkan Maut
Widy Hastuti Chasanah
Dicat Merah Putih, Posko Ormas di Mampang Kini Jadi Pos Anti Tawuran
Detik
Profil Nicholas Saputra, Aktor Berdarah Jerman yang Bikin Geger Usai Pamer Foto Shirtless saat Mandi di Sungai Tangkahan
Widy Hastuti Chasanah
Resmikan Blok M Hub, Pramono: Banyak yang Jatuh Cinta dan Patah Hati di Sini
Detik
Deretan Durian Mahal, Durian J-Queen hingga Tupai King
Detik
Wow! Tung Tung Tung Sahur Makin Jadi Berita Internasional
Detik
5 Pasangan Pengantin Sajikan Menu yang Tak Biasa di Pesta Pernikahan
Detik