Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Tiga pemuda asal Kabupaten Sragen ditangkap polisi karena beli rokok pakai uang palsu, hasil print/cetakan kertas HVS di salah satu warung, yang ada di Desa Gabus, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

Dari ketiga pelaku, seorang diantaranya masih berada dibawah umur.

Ketiganya diketahui warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen yang berinisial RWW (19), BMS (21) dan MBR (17).

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengungkap kejadian tersebut terjadi pada Rabu (7/5/2025) siang.

Dimana, awalnya ketiga pelaku datang ke warung milik korban dengan mengendarai mobil Toyota Avanza, yang didalamnya terdapat segepok uang palsu.

"Kemudian persis ketika berada di warung korban, pelaku anak turun dari mobil membelanjakan satu lembar pecahan 100.000 dari uang palsu untuk membeli rokok," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (27/5/2025).

"Rokok itu seharga Rp29.000, sehingga terdapat sisa kembalian Rp 71.000, uang sisa kembalian itu diberikan korban kepada pelaku anak, pelaku anak kemudian kembali masuk ke mobil, membawa uang kembalian dan rokok," sambungnya.

Beberapa saat setelah pelaku pergi, korban baru curiga jika uang yang ia terima palsu.

Lalu, korban pergi ke toko retail, meminta kepada petugas toko untuk memeriksa uang tersebut dengan mengunakan alat sinar ultraviolet.

Dan setelah dicek, ternyata benar uang tersebut palsu.

"Kita sudah mendapatkan keterangan dari ahli, ahli yang kita gunakan adalah dari pihak Bank Indonesia Cabang Surakarta, yang menyatakan ini uang palsu yang berkualitas buruk," jelasnya.

"Karena dicetak dengan menggunakan printer biasa, juga kertas biasa, kertas HVS," tambahnya.

Ketiga pelaku ditangkap Satreskrim Polres Sragen saat berada di toko retail yang ada di Kecamatan Tangen.

"Dari pelaku, kita peroleh pecahan kertas, nominal 100.000 berjumlah 143 lembar, kemudian pecahan 50.000 berjumlah 177 lembar, pecahan 20.000 berjumlah 42 lembar, pecahan 5.000 berjumlah 40 lembar," terangnya.

"Kemudian, terdapat pecahan mata uang asing, dolar Amerika pecahan 50 USD sejumlah 5 lembar," pungkasnya.

Diketahui, uang palsu tersebut dicetak oleh ayah RWW, yakni WS yang kini masih buron.

(*)

Baca Lebih Lanjut
Wisatawan Dipalak-Diancam Mau Dibunuh di Palembang, 3 Pelaku Ditangkap
Detik
Pabrik Bekasi Racik Skincare Palsu Asal-asalan, Bahan Baku Beli Online
Detik
Kerugian Rp5 Miliar, Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Gudang Rokok di Malang
Timesindonesia
4 Fakta Pipa Rokok hingga Ukiran Gading Gajah Rp 2,3 M Dibongkar
Detik
Polisi: Ketua Ormas PP Tangsel Dapat Jatah Bulanan dari Lahan Parkir RSUD
Detik
Bukan Dokter, Pemilik Pabrik Bekasi Bikin Skincare Palsu Modal Lihat YouTube
Detik
Polisi: Tersangka Jual Pipa Rokok Gading Gajah Lewat TikTok dan Facebook
Detik
Polisi Bongkar Pabrik Skincare Palsu di Bekasi, 8 Orang Ditangkap
Detik
Bareskrim Lakukan Tes DNA Cari Asal Usul Gading Gajah Ilegal Rp 2,3 M
Detik
Ajukan Kredit Fiktif Rp 895 Juta, Eks Manajer Koperasi di Banten Ditangkap
Detik