BANJARMASINPOST.CO.ID - Heboh seorang calon pengantin pria di Sumatera Selatan menghilang menjelang pernikahannya.

Awalnya, sang calon pengantin pria itu disangka hanyut di sungai.

Namun belakangan diketahui ternyata calon pengantin yang bernama Budi itu kabur.

Memang, sebuah drama mengejutkan terjadi di Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Saat hari bahagia berubah menjadi misteri mencekam.

Budi, sang calon pengantin pria yang akan mempersunting wanita dari Desa Kandis II Kecamatan Kandis, tiba-tiba lenyap tak berjejak menjelang hari pernikahannya.

Adel, sang calon pengantin wanita, dilanda kecurigaan.

Ia menduga calon suaminya hanyut di Sungai Ogan pada Kamis malam (22/5/2025).

Tanpa pikir panjang, kabar ini menyebar cepat dan membuat warga langsung terjun melakukan pencarian di derasnya Sungai Ogan.

Pagi harinya, puluhan warga bahu-membahu menyisir sungai, namun hasil nihil.

Namun, di tengah keputusasaan dan kelelahan warga yang sudah bersusah payah mencari, sebuah fakta terungkap yang membuat emosi memuncak.

Budi ternyata tidak hanyut! Ia justru ditemukan telah kembali ke kampung halamannya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), meninggalkan kekecewaan mendalam bagi semua yang telah mengorbankan waktu dan tenaga untuk mencarinya.

Sebelumnya, informasi terkait kabar calon pengantin pria tersebut hanyut beredar luas di sosial media, mengingat pria tersebut akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya.

Warga pun mencari pria tersebut dengan menyusuri sungai.

Bahkan penyelam tradisional juga dilibatkan dalam pencarian.

Upaya pencarian selama beberapa jam itu tak membuahkan hasil.

Hingga warga mendapat informasi bahwa pria tersebut sedang berada di kampung halamannya di Ogan Komering Ilir (OKI).

Warga lalu mengadukan kejadian ini ke Polsek Rantau Alai yang juga membawahi wilayah hukum Kecamatan Kandis.

Kapolsek Rantau Alai Iptu Agus Masyudhi membenarkan terkait aduan warga tersebut.

"Iya, hari ini ada warga yang mengadukan terkait peristiwa semalam," kata Agus dihubungi TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Jumat (23/5/2025).

Kepada polisi, warga marah karena telah dibuat panik dan resah oleh peristiwa tersebut.

Agus menerangkan, Budi rencananya akan melamar kekasihnya bernama Adel yang merupakan warga Kandis II.

Pada Kamis (22/5/2025) malam, Budi yang sedang nongkrong bersama rekannya lalu pamit ke sungai.

"Jadi pamit ke sungai mau buang air katanya," ujar Agus.

Namun Budi tak kunjung kembali hingga warga heboh dan sempat mengira pria itu hanyut di sungai.

Agus menuturkan, akibat peristiwa tersebut muncul kekhawatiran Budi bakal menjadi bulan-bulanan warga.

"Awalnya warga emosi sehingga melapor kepada polisi. Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap pihak yang diadukan," tutur Agus.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tak terprovokasi hal-hal yang belum jelas kebenarannya.

"Jangan terprovokasi. Biar kami yang tangani masalah ini," ucap Agus.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribun-Medan.com)