TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Antonio Conte berhasil mengantarkan Napoli untuk meraih juara Liga Italia alias Scudetto musim 2024/2025.
Momen tersebut dipastikan setelah Napoli menumpas perlawanan Cagliari di laga pekan terakhir (matchday 38), Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB.
Bermain di hadapan pendukung Stadion Diego Armando Maradona, Napoli tampil meyakinkan dengan mengemas kemenangan skor 2-0.
Gol dari tim berjuluk Gli Azzurri dicetak oleh Scott McTominay (42') dan Romelu Lukaku (51').
Gol McTominay diciptakan secara indah dengan melakukan tendangan setengah voli saat menyambut umpan silang Matteo Politano.
Sementara Lukaku melakukan solo run yang berhasil melewati dua pemain lawan dan diakhiri dengan tendangan mendatar ke pojok gawang.
Aksi dua pemain eks Manchester United pun membuat Napoli tak terkejar di papan klasemen Liga Italia.
Yap, berkat kemenangan ini, Napoli menyegel posisi puncak klasemen dengan perolehan 82 poin.
Gli Azzurri memenangi persaingan ketat dengan Inter Milan hingga laga pekan terakhir.
Yang di mana antara Napoli-Inter cuma berjarak satu poin saja.
Inter Milan sendiri juga berhasil meraup kemenangan pada laga penutup.
Nerazzurri menaklukkan Como 1907 dengan skor 0-2.
Namun, kemenangan Inter tidak ada artinya karena pihak Napoli juga meraih hasil serupa.
Walhasil Napoli memastikan gelar Scudetto keempatnya sepanjang sejarah.
Selepas laga, pelatih Antonio Conte memuji perjuangan Napoli untuk meraih gelar juara Liga Italia.
Pasalnya Napoli mesti melalui persaingan sengit dengan Inter Milan untuk menentukan Scudetto hingga laga pekan terakhir.
"Malam ini tentu tidak mudah, karena kita mengalami tekanan yang luar biasa," ucap Conte saat jumpa pers, dilansir laman klub, Sabtu (24/5/2025).
"Maka trofi juara merupakan kesuksesan yang pantas diterima oleh para pemain," sambung Conte.
Bahkan bagi Conte, membawa Napoli juara merupakan tantangan tersulit bagi kariernya.
Sebelum Napoli, Conte telah mengantarkan gelar Scudetto kepada Inter Milan (20/21) maupun Juventus (11/12, 12/13, 13/14).
Namun bagi pelatih 55 tahun, perjalanan bersama Napoli adalah yang paling berat.
"Ini pasti kejuaraan yang paling sulit dalam karir saya," kata Conte.
"Datang ke Napoli dan membangun kembali proyek penting di tahun pertama sungguh tidak terduga dan indah," sambung pelatih 55 tahun.
"Mengantarkan Napoli juara sangat sulit dan jika grup ini berhasil melakukannya lagi (musim berikutnya) itu berarti tim memiliki kualitas absolut."
Sebagai informasi, Conte sendiri menjalani masa debutnya sebagai pelatih Napoli mulai Juli 2024 lalu. Conte pun membuka perjalanan di Napoli dengan indah.
(Bayu Panegak)