WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Umat muslim sedang menyambut Hari Raya Idul Adha 2025 pada 6 atau 7 Juni 2025.

Umat muslim disunnahkan untuk berkurban berupa kambing, sapi, domba, atau unta.

Hewan dikurbankan harus sehat, agar dagingnya yang dibagikan kepada fakir miskin bisa dimasak dan tidak berbahaya bagi kesehatan.

Lalu bagaimana cara memilih hewan kurban yang baik dan sehat?

Seorang petugas kandang di Sapi Bali Perkasa (SBP) Kemanggisan, Jakarta Barat, bernama Hidayat (50), membagikan tips untuk memilih hewan kurban.

Hidayat mengatakan bahwa hal pertama yang harus ditanyakan pembeli ke penjual adalah pola makan sapi.

"Yang penting pola makannya teratur. Hasilnya bakalan bagus dan dagingnya juga bagus," kata Hidayat saat ditemui di Jalan Kemanggisan, Nomor 119, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (23/5/2025).

Hidayat berujar bahwa seekor sapi jenis idealnya makan sebanyak dua kali dalam sehari.

"Pada pagi hari, siangnya kasih minum, menjelang sore sampai malam kami kasih rumput-rumputan," ujar Hidayat.

Hidayat menyebut bahwa jika sapi sedang dehidrasi, maka akan keluar air dari matanya.

Untuk sapi yang seperti itu, ia mengarahkan agar pembeli tidak perlu khawatir sebab hanya butuh diberi minum saja.

Ciri lain yang bisa diperhatikan pembeli kala memesan sapi adalah dari tingkahnya.

Jika tidak aktif dan terlihat lemas, maka ada dua kemungkinannya. 

"Entah penyakit bawaan, entah lelah perjalanan," ucap Hidayat.

Hidayat menerangkan, pembeli harus memastikan bahwa sapi yang dipilih untuk berkurban sudah berusia 2 tahun.

Menurut Hidayat, hal itu bisa dilihat dari giginya yang telah rumpang atau ompong.

"Jadi ompongnya itu miring, giginya itu namanya cupak, kalau dicupak itu layak," jelasnya.

Terkait hal tersebut, Hidayat memastikan 64 ekor sapi yang dirawatnya di SBP Kemanggisan sehat dan bebas penyakit.

Pasalnya, sudah ada pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh dari dokter hewan dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Untuk vaksinasinya, kami seminggu 2 kali. Jadi tetap kami berikan vaksin. Kami antisipasi saja. Antisipasi seperti tahun yang lalu ada penyakit PMK (mulut dan kuku) serta cacar monyet," tuturnya.

Hidayat menyarankan agar pembeli memilih hewan kurban yang perawatannya baik dan kandangnya tidak kotor atau berlumpur.

Pasalnya, hal tersebut akan membuat sapi merasa nyaman dan terhindar dari stres. (m40)

Pasalnya, hal tersebut akan membuat sapi merasa nyaman dan terhindar dari stres. (m40)