Jenazah Suami Najwa Shihab Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Namiyah, Siapa Sosoknya?

TRIBUNJATENG.COM - Kabar duka datang dari jurnalis ternama Najwa Shihab. 

Sang suami, Ibrahim Sjarief, meninggal dunia pada Selasa, 20 Mei 2025. 

Kepergian Ibrahim mengejutkan publik, mengingat selama ini ia dikenal sebagai sosok yang jarang muncul ke hadapan media.

Jenazah Ibrahim dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta, dan dikebumikan dalam satu liang lahat bersama Namiyah.

Seperti diketahui Namiyah merupakan anak kedua dari pernikahan Najwa dan Ibrahim.

Sosok Namiya Bikin Najwa Sedih

Melalui akun Instagramnya Najwa Shihab mengunggah ulang postingan akun Proud Project soal dirinya.

Dari postingan itu, kisah sedih hidup Najwa terungkap.

Terutama saat kehilangan anak keduanya bernama Namiya mendapat respons dari warganet.

Kebanyakan netizen menguatkan Najwa hingga berusaha merasakan apa yang dialami presenter satu ini.

"Berdamai dgn tragedi yg tdk trjangkau kta2 utk mengungkapkan rasa prihnya....hnya dgn berdamai dgn hati...memaafkn dri sdri," tulis seorang netizen mengutip TribunJatim, Kamis (22/5/2025).

"Ada rencana Tuhan yg lbh indah dibalik kepergian Namiya....keep strong Mbak Nana," komentar lainnya.

"Saya ibu dari 2 Putri cantik, bisa sedikit ikut merasakan kesedihan Mbak Nana. Kalau anak sakit saja, maunya saya saja yang sakit. Tapi saya percaya, "everything's happend for a reason. " Stay strong Mbak @najwashihab,"komentar netizen lainnya.

Sebelumnya, dalam sebuah wawancara dengan Proud Project, Najwa ditanya momen apa yang mampu mengubah hidupnya.

Melansir dari akun Instagram Najwa Shihab me-repost dari akun @proud.project, ia menceritakan saat kehilangan anak keduanya.

Najwa memaparkan pengalamannya hamil anak keduanya.

Tak seperti saat hamil pertama, hamil kedua kalinya itu, kondisi Najwa tidak baik.

Dirinya bahkan harus istirahat total di tempat tidur selama 4 bulan di Rumah Sakit.

Najwa benar-benar berusaha menyelematkan kandungannya.

Putri kecilnya yang dinamai Namiya benar-benar lahir hanya saja tidak bertahan lama.

Bayinya hanya bertahan 4 jam kemudian meninggal dunia.

Saat itu bagi Najwa dirinya sangat terpukul untuk menerima kenyataan.

Namun akhirnya dia menyadari bahwa kejadian tersebut mengajarkannya banyak hal.

Bagaimana cara menghargai hidup dan harus tetap tersenyum meskipun itu susah.

Bahkan hingga kini Najwa masih belajar untuk mengikhlaskan kepergian Namiya.

Berikut ini caption yang dituliskan Proud Project hasil wawancara dengan Najwa Shihab selengkapnya:

"Can you describe a moment that changed your life?"

“Waktu saya hamil anak saya yang kedua. It was a tough pregnancy. Saya sampai harus bed rest 4 bulan di RS dan ga boleh turun-turun dari tempat tidur. Bahkan pertama kali saya turun tempat tidur, kaki saya sampe gemeteran.

But I really wanted to keep my daughter - Namiya. So, I tried EVERYTHING to keep her alive. Dan akhirnya, Namiya lahir. Tapi sayang... Dia hanya hidup 4 jam [hening].

It’s so heartbreaking for me. I still blame myself to this day. But that moment taught me a lot. It taught me to appreciate life. It taught me to smile although it’s hard.

Dan sampai sekarangpun saya masih belajar. Setiap hari saya masih belajar untuk mengikhlaskan kepergian Namiya walaupun berat.” Najwa Shihab."

Seperti diberitakan sebelumnya, Najwa menikah dengan Ibrahim Assegaf, danmemiliki satu orang anak laki-laki yang akrab dipanggil Izzat.

Najwa juga diketahui mengambil keputusan berani untuk menikah di usia belia.

Saat resmi menyandang status istri, Najwa baru berusia 20 tahun.

Ia menikah dengan pria bernama Ibrahim Sjarief Assegaf, seniornya di Fakultas Hukum Indonesia.

Ibrahim merupakan pria asal Solo, Jawa Tengah, yang masih keturunan Arab.

Seperti dilansir TabloidNova.com, Nana merasa sudah menemukan pria yang tepat untuk dijadikan sebagai suami.

Hanya enam bulan saling mengenal, akhirnya mereka memutuskan untuk menikah di tahun 1997.

Pernikahan mereka berlangsung di Solo dengan upacara adat daerah tersebut.

Nana dan Ibrahim kemudian memiliki putra bernama Izzat Ibrahim Assegaf yang lahir tahun 2001.

Anak kedua mereka lahir di tahun 2012 berjenis kelamin perempuan yang diberi nama Namiya.

Sayangnya, Namiya lahir dalam kondisi prematur.

Namiya meninggal dunia hanya empat jam setelah dilahirkan.

Kini sang suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief telah menghembuskan napas terakhirnya, Selasa (20/5) menyusul sang putri yang meninggal pada tahun 2012.

Ibrahim dikuburkan satu liang lahat dengan Namiya. 

Prosesi pemakaman berlangsung di bawah guyuran hujan deras, menambah suasana haru di tengah kepergian sosok yang sangat berarti bagi keluarga.

Namun dalam prosesi tersebut, Najwa Shihab tidak hadir langsung ke pemakaman, mengingat sesuai tradisi yang dijalankan, hanya kaum pria yang ikut serta dalam pengantaran jenazah ke liang lahat.