TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok William Sutanto baru saja ditunjuk sebagai Chief Executive Officer (CEO) Indodax yang baru.
Ia menggantikan Oscar Darmawan, yang kini menjabat sebagai Chariman.
Diketahui, Indodax adalah platform jual beli aset kripto terbesar di Indonesia.
William Sutanto termasuk orang yang turut mendirikan Indodax, yang kala itu bernama Bitcoin.co.id.
Dalam kesempatan ini, Oscar mengatakan bahwa pergantian kepemimpinan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan guna memperkuat struktur manajemen dan merespons dinamika industri aset digital yang semakin kompleks.
Apalagi, Oscar sudah 11 tahun menjadi CEO Indodax.
“Setelah lebih dari satu dekade memimpin Indodax, saya merasa inilah saat yang tepat untuk menghadirkan energi baru di kursi CEO.
Sebagai Chairman, Oscar menyatakan akan fokus memperluas kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, baik di dalam maupun luar negeri.
Lantas, seperti apa sosok William Sutanto ini?
William Sutanto adalah satu diantara pendiri Indodax.
Indodax merupakan platform jual beli aset kripto terbesar di Indonesia, yang sebelumnya bernama Bitcoin.co.id.
Pada 19 Mei 2025, William Sutanto resmi menjabat sebagai CEO Indodax menggantikan Oscar Darmawan.
Sebelum menjadi CEO Indodax, William Sutanto yang pernah mengenyam pendidikan di Binus University ini memulai kariernya sebagai CTO.
Ia bertanggung jawab membangun infrastruktur teknologi perusahaan sejak awal berdirinya pada tahun 2013.
William memiliki pengalaman lebih dari 16 tahun di bidang pengembangan teknologi informasi.
Sebelum Indodax, ia pernah menjabat sebagai Chief Financial and Technology Officer (CFTO) di PT Bumi Intermedia (2007–2013) dan Director of Operations di PT Adsindo Lingkar Media (2007–2012).
Ia juga pernah terlibat dalam berbagai proyek terkait blockchain dan fintech, seperti BitIslands (membuat Bali sebagai pulau ramah Bitcoin), TokoBitcoin (beli pulsa dan listrik dengan Bitcoin), BitBayar (payment gateway), jaringan Bitcoin ATM di Indonesia, dan lain-lain.
Selain Indodax, William juga merupakan co-founder dari Tokenomy, Ads.id, Udana, Ayobantu, Kredibel, serta terlibat di beberapa bisnis lain seperti Bank Danakarya, Bali Top Changer, Intrajasa, Sakumas, dan Lyfe.(ray/tribun-medan.com)
Selain Indodax, William juga merupakan co-founder dari Tokenomy, Ads.id, Udana, Ayobantu, Kredibel, serta terlibat di beberapa bisnis lain seperti Bank Danakarya, Bali Top Changer, Intrajasa, Sakumas, dan Lyfe.(ray/tribun-medan.com)