TRIBUNNEWS.COM - Liverpool kembali menelan kekalahan saat tampil di lanjutan Liga Inggris, Selasa (20/5/2025).
Tim asuhan Arne Slot itu kalah dari tuan rumah Brighton dengan skor 3-2.
Keberadaan Mohamed Salah sejak awal laga bagi Liverpool ternyata tak terlalu banyak menolong.
Salah malah membuang sebuah peluang emas yang tercipta untuknya di pertengahan babak.
Andai Salah bisa melesakkan bola itu, Liverpool punya peluang lebih besar mengamankan poin di kandang Brighton.
Sayangnya hal itu tak terjadi dan Liverpool pulang ke Anfield dengan tak membawa poin satu pun.
Performa Salah dalam beberapa waktu terakhir tergolong menurun.
Dari 8 laga terakhir, ia hanya menyumbangkan satu gol dan assist saja bagi The Reds.
Bandingkan dengan apa yang diperbuat pemain asal Mesir itu di awal hingga pertengahan musim ini.
Ia berhasil membuat 27 gol dan 17 assist hanya dalam 29 pertandingan saja.
Harapan besar yang tertumpu kepada Salah malah membuatnya melempem di akhir kompetisi.
Kontribusi gol dan assistnya semakin menurun yang berimbas pada laju Liverpool.
Untungnya The Reds tetap bisa mengamankan gelar Liga Inggris yang menjadi incaran.
Pelatih Arne Slot ternyata tak melepaskan pandangannya dari Salah.
Ia mengakui performa Salah menurun dalam beberapa waktu terakhir.
Namun pelatih asal Belanda itu juga memberikan peringatan kepada banyak orang.
Penampilan Salah saat ini terbilang menurun lantaran sebelumnya sang pemain tampil luar biasa.
Slot menggunakan istilah performa di luar nalar manusia untuk menyebut kontribusi gol Salah yang luar biasa.
Sedangkan saat berada di bawah performa seperti sekarang ini, Slot berujar Salah sedang berada dalam mode manusia biasa.
Tak ada yang salah dari pemain andalannya itu.
Ia maklum dengan apa yang terjadi kepada winger berusia 32 tahun tersebut.
"Dia tampil hampir di sepanjang musim ini dalam performa di luar nalar manusia," kata Slot dikutip dari BBC.
"Namun ada kalanya ia berada dalam mode manusia iasa, seperti sekarang ini."
"Ini bukan kali pertama kita melihat Salah gagal mencetak gol dalam satu atau dua pertandingan beruntun," sambungnya.
(Guruh)