TRIBUNNEWS.COM - Ibarat kata kesempatan emas terkadang hanya datang sekali, hal itu yang harus dimanfaatkan Luis Enrique selaku pelatih untuk bisa membawa PSG mengukir sejarah emas di dunia sepak bola.
Dapat dikatakan, PSG akan segera menjalani pekan krusial yang bisa membuat mereka mencetak sejarah gemilang.
Setelah menyelesaikan kompetisi Liga Prancis musim 2024/2025 sebagai juara utama dengan 84 poin.
PSG masih akan memainkan dua laga tak kalah penting tepatnya di final Piala Prancis dan Liga Champions.
Pertama, PSG akan bermain terlebih dahulu di final Piala Prancis pada Minggu (25/5/2025) jam 02.00 WIB.
Kebetulan, lawan yang akan dihadapi PSG hanyalah Reims yang musim ini finish di peringkat ke-16 klasemen.
Jomplangnya peringkat kedua tim di Liga Prancis, jelas membuat PSG diprediksi unggul telak atas Reims di final.
Ditambah, status PSG sebagai juara bertahan sekaligus raja turnamen, membuat Les Parisiens makin diunggulkan.
Jika tidak tampil dengan sikap meremehkan, kemungkinan gelar Piala Prancis akan kembali jatuh ke tangan PSG.
Seandainya hal itu terjadi, maka harapan PSG untuk meraih treble winners pertamanya dalam sejarah kian terbuka.
Setelah bermain di final Piala Prancis melawan Reims, PSG akan memainkan laga tak kalah vital di Liga Champions.
Dalam sejarahnya, PSG akan memainkan final keduanya dalam gelaran Liga Champions, setelah final pertama dan terakhirnya pada tahun 2020 ketika kalah melawan Bayern Munchen.
Menariknya, PSG akan bertemu dengan Inter Milan yang secara mengejutkan menyingkirkan Bayern Munchen dan Barcelona di fase gugur Liga Champions.
Pertempuran antara PSG vs Inter Milan di final Liga Champions bakal digelar sepekan setelah final Piala Prancis.
Tepatnya pada Minggu (1/6/2025) jam 02.00 WIB, di mana laga kedua tim akan digelar di Allianz Arena.
Ya, Allianz Arena yang merupakan markas Bayern Munchen bakal menjadi kandang PSG memperjuangkan gelar pertamanya di ajang Liga Champions.
Jika mampu memenangkan gelar Liga Champions, maka Luis Enrique bakal menulis tinta emas bersejarah di PSG.
Berbagai predikat mewah bakal disandang Luis Enrique jika mampu membawa PSG berjaya akhir musim ini.
Sebagaimana misal predikat Luis Enrique sebagai pelatih pertama yang memenangkan gelar Liga Champions dalam sejarah klub PSG.
Lalu, Luis Enrique juga menjadi pelatih pertama dalam sejarah sepak bola Prancis yang bisa membawa timnya meraih treble winners alias tiga gelar utama pada musim yang sama.
Pelatih asal Spanyol itu juga berpotensi mengikuti jejak Pep Guardiola sebagai pelatih elit yang bisa meraih dua treble winners bersama dua klub berbeda di daratan Eropa.
Dan ada berbagai rekor bersejarah serta unik lainnya yang bisa diukir Luis Enrique jika mampu membawa PSG menciptakan happy ending pada akhir musim 2024/2025.
Berkaca dari hal tersebut, tak salah jika menyebut dua laga PSG pada pekan depan akan menjadi momen emas bagi Luis Enrique menulis tinta emas atas namanya sendiri di klub Les Parisiens.
(Dwi Setiawan)