Sosok Mesa Hira, Juara 3 Indonesian Idol 2025: Dapat Hadiah Rp 50 Juta

TRIBUNJATENG.COM - Inilah sosok Mesa Hira juara 3 Indonesian Idol 2025.

Mesa Hira resmi dinobatkan sebagai Juara 3 Indonesian Idol 2025 Season 13 dalam malam puncak Result & Reunion yang berlangsung Senin, 19 Mei 2025.

Atas prestasinya, Mesa membawa pulang hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 50 juta (dipotong pajak).

Malam Result & Reunion berlangsung spektakuler.

Mesa tampil memukau dalam berbagai kolaborasi, termasuk saat menyanyikan lagu Sang Dewi dari Titi DJ bersama Nakei, Anjelia, dan Manisa.

Penampilannya berhasil menunjukkan karakter vokal kuat masing-masing, termasuk keunikan suara Mesa.

Malam itu, seluruh finalis top 14 Indonesian Idol Season 13 kembali naik panggung.

Mesa tampil dalam panggung kolaboratif dan grup, termasuk membawakan lagu Pica Pica dan Stecu Stecu bersama peserta lain.

Sebelumnya, Mesa juga tampil luar biasa di babak Road to Grand Final dan Grand Final.

Ia selalu menjadi sorotan berkat teknik vokalnya yang bersih dan ekspresif.

Pada malam Road to Grand Final, Mesa bersaing ketat bersama Shabrina dan Fajar.

Namun, usai voting diumumkan, Mesa harus mengakhiri perjuangan di posisi ketiga.

Meski tidak menjadi juara utama, Mesa berhasil mencatatkan namanya sebagai salah satu penyanyi muda berbakat yang layak diperhitungkan di industri musik Tanah Air.

Sosok Mesa Hira

Mesa Hira lahir di Medan 18 Mei 2006.

Sebelum dikenal publik sebagai finalis Indonesian Idol Season 13, Mesa menjalani kehidupan sebagai seorang barista.

Profesi ini ia tekuni setelah lulus dari SMA di Medan, Sumatera Utara.

Kecintaannya pada kopi telah tertanam sejak kecil.

Hobi membuat kopi yang awalnya hanya sebatas kesenangan pribadi, berkembang menjadi pekerjaan nyata yang ia tekuni dengan penuh semangat.

Namun siapa sangka, di balik apron baristanya, tersimpan bakat vokal yang luar biasa.

Suaranya yang berkarakter dan kuat, membuat siapa pun tak bisa berpaling ketika ia bernyanyi.

Perjalanan Mesa ke panggung besar dimulai ketika ia memutuskan mengikuti audisi Indonesian Idol 2025.

Mesa adalah seorang dara blasteran Indonesia dan Pakistan, yang membawa kekayaan budaya dalam dirinya.

Ia memiliki pesona khas yang tak hanya terpancar dari wajahnya, tapi juga dari gaya bernyanyi yang penuh power.

Karakter vokalnya yang cenderung rock menjadikannya unik dan beda dari finalis lainnya.

Sebelum menekuni dunia musik, Mesa sempat mengikuti seleksi Bintara Polri karena dorongan orangtuanya.

Namun, jalan hidup membawanya ke panggung musik, dan orangtuanya pun mendukung penuh setiap langkah yang ia pilih.

Tudingan "Anak Titipan"

Namun di tengah pencapaiannya, Mesa turut terseret ke dalam perbincangan hangat soal tudingan sebagai "anak titipan"di kompetisi.

Tuduhan itu bermula dari komentar Dessy Paramita, Putri Indonesia Kalimantan Tengah 2024, yang viral di TikTok.

Dessy, yang dikenal sebagai model dan aktivis sosial, menyatakan:

"Netizen coba cari tahu siapa keluarga Mesa deh, nanti kalian bakal paham kenapa masih stay di Top 3 :),"tulisnya.

"Di kompetisi apapun selama di Indonesia pasti ada anak titipan."

Komentar itu langsung memicu kemarahan dari warganet.

Salah satu akun bernama @sucirmdiani membantah keras tudingan tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa Mesa adalah anak yatim sejak usia 3 bulan, dan bahkan tidak bisa kuliah karena tidak ada biaya.

"Padahal Mesa ini yatim dari umur 3 bulan, mau kuliah juga gak bisa karena gak ada biaya," tulisnya.

"Anaknya pontang-panting nyari beasiswa sana sini biar lanjut kuliah."

"Pernah dihina karena bajunya gak ganti-ganti di IdolYfe."

Dukungan dari netizen pun terus mengalir.

Banyak yang menyatakan simpati terhadap perjalanan hidup Mesa yang penuh perjuangan.

Tudingan soal "anak titipan" dinilai tidak berdasar dan hanya memperkeruh suasana. (*)