TRIBUNWOW.COM - Timnas Indonesia telah memanggil 32 pemain untuk menghadapi China dan Jepang dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Juni mendatang.
Jumlah pemain naturalisasi yang dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjadi sorotan media asing asal China, 163.com.
Menurut media tersebut, sebagian besar menyebut pemain naturalisasi yang dipanggil ada 18, namun nyatanya 19.
Hal ini lantaran satu sosok yang disebut dilupakan sebagai pemain naturalisasi, lantaran sudah lama menjadi WNI.
Tak hanya soal jumlah pemain naturalisasi, media China ini juga menyoroti wajah-wajah baru dalam Timnas Indonesia.
Diketahui, Skuad Garuda akan menjamu China dalam laga kesembilan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Setelah itu, Jay Idzes dan kawan-kawan bertandang ke Jepang pada 10 Juni 2025.
“Timnas Indonesia telah mengumumkan daftar 32 pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia bulan Juni. Dalam daftar tersebut terdapat 19 pemain naturalisasi dan tidak ada pemain naturalisasi baru,” tulis 163.com sebagaimana dikutip BolaSport.com, Senin (19/5/2025).
Media China ini menilai bahwa pemain naturalisasi yang dipanggil untuk menghadapi tim asuhan Branko Ivankovic tersebut lebih banyak.
Daftar pemain naturalisasi ini dinilai lebih banyak daripada leg pertama saat Timnas Indonesia datang ke markas China.
Bahkan mereka menyebut ada beberapa perubahan pemain daripada leg pertama.
Pasalnya, Ragnar Oratmangoen dipastikan tak bisa bergabung karena sakit.
Sementara itu, ada pemain yang ikut di leg pertama lawan China seperti Malik Risaldi, Dimas Drajad, dan Wahyu Prasetyo juga tak masuk dalam skuad Juni 2025 ini.
Namun, mereka menyebut bahwa pemain yang dipanggil ini tak ada perubahan yang signifikan dari Maret lalu.
Ini karena dari 32 pemain yang dipanggil, terdapat banyak pemain yang sebelumnya masuk dalam skuad melawan Australia dan Bahrain.
Hanya saja, jelang menghadapi China dan Jepang ini, Timnas Indonesia memanggil pemain lebih banyak.
Mereka menilai karena Patrick Kluivert ingin memilih pemain dengan baik, karena skuad Garuda akan menjalani pemusatan latihan (TC) lebih cepat.
Tim Merah Putih dijadwalkan akan menjalani TC di Bali pada 26 Mei 2025.
“Staf pelatih ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam pemahaman taktik sekaligus memberi kesempatan lebih banyak pemain mengenal dan memahami filosofi taktik tim,” tulis 163.com.
Tak hanya soal pemanggilan deretan pemain naturalisasi, tetapi mereka juga menyoroti soal Timnas Indonesia yang bakal kehilangan dua pemain yakni Maarten Paes dan Marselino Ferdinan.
Namun, mereka menilai absennya dua pemain tersebut karena akumulasi kartu kuning telah ditambal dengan baik.
Pasalnya, dalam pemanggilan kali ini, posisi kiper pun cukup tebal, karena ada Emil Audero, Ernando Ari, Maarten Paes, Nadeo Argawinata, dan kiper baru Reza Arya.
Sementara itu, untuk posisi pengganti Marselino Ferdinan, media China itu menilai bahwa Kluivert telah memanggil Yakob Sayuri.
Maarten Paes memang dipastikan absen, tetapi mereka menyebut tak bisa bersantai, karena Emil Audero pun tak bisa dianggap mudah.
“Sebenarnya, kiper naturalisasi terbaru Emil Audero yang menyelesaikan proses naturalisasi pada Maret lalu adalah pilihan terbaik, namun karena ia harus membela Palermo dalam babak play-off promosi Serie B Italia, ia baru bisa bergabung dengan tim Indonesia paling cepat pada malam 2 Juni,” tulis 163.com.
“Karena itu, Kluivert memutuskan untuk memanggil kiper Reza Arya Pratama, yang belum pernah bermain untuk timnas, untuk ikut serta dalam pemusatan latihan kali ini.”
Dalam artikel tersebut, mereka menyebut bahwa dalam beberapa jendela laga internasional atau FIFA Matchday memang Timnas Indonesia selalu muncul dengan pemain baru.
Bahkan dalam laga melawan Australia dan Bahrain mereka memiliki tiga pemain anyar yakni Dean James, Emil Audero, dan Ole Romeny.
Mereka menyebut bahwa banyak masyarakat Indonesia menyebut bahwa saat ini mereka hanya diperkuat 18 pemain naturalisasi.
Namun, media China itu menilai bahwa mereka lupa Timnas Indonesia saat ini memiliki 19 pemain naturalisasi untuk menghadapi China.
Orang Indonesia dinilai lupa bahwa Stefano Lilipaly yang kembali memperkuat Timnas Indonesia juga merupakan pemain naturalisasi.
Untuk itu, ia menegaskan bahwa untuk melawan tim asuhan Ivankovic Timnas Indonesia membawa 19 pemain naturalisasi dan delapan wajah baru.
“Banyak laporan dalam negeri menyebut hanya 18 pemain naturalisasi, karena mereka melupakan Stefano Lilipaly,” tulis 163.com.
“Ia kembali dipanggil Timnas Indoensia, dan meskipun sudah lama bermain di Liga domestik sejak 2017, benyak piihak seolah lupa bahwa ia juga adalah pemain naturalisasi yang lahir di Belanda,” tuturnya.
Daftar 19 Pemain Naturalisasi di skuad Timnas Indonesia jelang lawan China:
1. Ole Romeny
2. Rafael Struick
3. Stefano Lilipaly
4. Dean James
5. Calvin Verdonk
6. Shayne Pattynama
7. Eliano Reijnders
8. Sandy Walsh
9. Kevin Diks
10. Nathan Tjoe-A-On
11. Joey Pelupessy
12. Ivar Jenner
13. Thom Haye
14. Jordi Amat
15. Jay Idzes
16. Mees Hilgers
17. Justin Hubner
18. Emil Audero
19. Maarten Paes
Wajah Baru
1. Reza Arya
2. Yakob Sayuri
3. Yance Sayuri
4. Septian Bagaskara
5. Stefano Lilipaly
6. Emil Audero
7. Dean James
8. Ole Romeny
(*)