TRIBUNNEWS.COM - EVOS dipastikan tak lolos playoff MPL ID Season 15 setelah mengalami kekalahan dari ONIC.
Pertandingan yang berlangsung di MPL Arena, Jakarta, EVOS harus mengakui keunggulan ONIC dengan skor 2-0, Minggu (18/5/2025) malam WIB.
Permainan agresif Kairi sebagai Jungler menjadi kunci keganasan ONIC di laga ini.
Dominasi mereka tak hanya memastikan kemenangan, tapi juga mengantarkan sang Landak Kuning meraih tiket ke babak playoff MPL ID Season 15, meski masih menyisakan satu pekan pertandingan.
Di sisi lain, kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi EVOS.
Tim berjuluk Harimau Putih itu dipastikan tersingkir dari perburuan playoff usai tertahan di posisi ketujuh klasemen dengan hanya lima kemenangan.
Secara matematis, EVOS tak mungkin lagi mengejar perolehan poin tiga tim di atasnya -Alter Ego, ONIC, dan Team Liquid- yang masing-masing sudah mengantongi delapan kemenangan.
Dengan tersingkirnya EVOS, lengkap sudah daftar tiga tim yang gagal melaju ke babak playoff musim ini.
Sebelumnya, NAVI dan Dewa United sudah lebih dulu dipastikan tersingkir.
Jalannya Pertandingan
Pada game pertama, pelatih ONIC, Yeb, menghadirkan komposisi agresif dengan memilih Fanny, Hylos, Granger, Badang, dan Pharsa.
EVOS merespons dengan draft yang diisi Harith, Gatotkaca, Suyou, Cecillion, dan Chou.
Sejak awal laga, ONIC langsung tampil menggila lewat permainan agresif dari Kairi yang menggunakan Fanny.
Ia sukses menekan pertahanan EVOS dan membawa ONIC memegang kendali penuh di early game.
Keunggulan ONIC semakin tak terbendung setelah berhasil mengamankan perfect Turtle (tiga Turtle berturut-turut tanpa gangguan).
Momentum ini membawa mereka unggul net worth hingga 7 ribu gold.
Memasuki menit ke-10, ONIC berhasil mengamankan Lord pertama dan terus menekan EVOS yang hanya bisa bertahan di dalam base.
Sayangnya, pertahanan pasif EVOS tak cukup kuat untuk menahan gempuran dari ONIC yang dibantu oleh Lord.
Tanpa banyak perlawanan, ONIC menghancurkan base EVOS hanya dalam waktu 15 menit.
Perbandingan kill pun sangat timpang, 12 untuk ONIC berbanding 4 milik EVOS.
Meski Kairi tampil luar biasa sepanjang laga, mengejutkan bahwa gelar MVP justru jatuh kepada Kiboy.
Sang roamer menunjukkan permainan inisiatif tinggi dengan hero Badang dan mencatatkan KDA 0/3/6.
Pada game kedua, Coach Yeb sedikit melakukan perubahan dalam komposisi draft pick.
Ia memilih heri Luo Yi, Jawhead, Granger, Hylos, dan Joy.
Sedangkan EVOS meresponnya dengan memilih Harith, Tigreal, Ling, Pharsa, Kalea.
Sama seperti game pertama, ONIC kembali tampil menekan pertahanan EVOS sejak early game.
Bahkan ONIC kembali mendapatkan perfect Turtle pada game kedua ini.
Pada menit ke-12, base milik EVOS pun sudah gundul akibat serangan bertubi-tubi dari ONIC.
Petaka EVOS datang pada menit ke-17 setelah ONIC mendapatkan Lord keduanya.
Dengan base EVOS yang sudah gundul. ONIC dengan mudah menghancurkannya dengan bantuan Lord pada menit ke-18.
Permainan agresif dari Kairi yang menggunakan hero Joy menobatkannya sebagai MVP.
Tak ayal jika Kairi mendapatkan MVP.
Pasalnya, Kairi berhasil mendapatkan perfect Turtle dan semua Lord selama pertandingan.
Tak hanya itu, Kairi juga mencatatkan KDA 8/2/7.
Dengan ini, ONIC berhasil menang dengan 2-0.
(Ali)