Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Aksi duel maut antara dua kelompok gangster, yakni Santa Cruz dan Los Angeles, yang terjadi di Desa Gedangan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo pada Kamis (15/5/2025) dini hari, ternyata disiarkan secara langsung melalui media sosial Instagram.
Rekaman live berdurasi sekitar satu menit itu disiarkan melalui akun Instagram bernama santa gangs, yang diduga terkait dengan kelompok Santa Cruz.
Dalam video tersebut terlihat suasana mencekam saat dua pemuda saling menyerang menggunakan senjata tajam jenis cocor bebek (cobek).
Lebih mengejutkan, terdengar suara perekam yang menyemangati aksi kekerasan tersebut.
“Ayo, ayo mas! Terus, terus, terus! Pateni!” teriak seorang pria dalam video.
Live Instagram tersebut ditonton sedikitnya 44 orang secara langsung.
Beberapa komentar muncul dengan nada mendukung maupun terkejut, menunjukkan duel tersebut bukan hanya diketahui secara langsung oleh pelaku dan saksi di lokasi, namun juga disaksikan publik secara daring.
Polisi kini telah mengantongi video tersebut sebagai barang bukti baru dalam pengembangan kasus.
Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Zaenudin, mengatakan pihaknya juga akan menelusuri identitas pemilik akun serta para komentator yang diduga ikut menyemangati aksi kekerasan tersebut.
“Video itu menjadi bukti penting duel sudah direncanakan dan dipublikasikan secara live. Kami akan telusuri siapa saja yang terlibat, termasuk pemilik akun dan perekam video,” tegas Zaenudin, Sabtu (17/5/2025).
Diketahui sebelumnya, duel antara kelompok Santa Cruz dan Los Angeles ini mengakibatkan satu korban tewas berinisial TDA (20) asal Desa Langenharjo, Grogol, dan satu korban luka berat berinisial M (17).
Identitas pelaku yang mengakibatkan korban meninggal dunia berinisial MKS (22), warga Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta.
Sedangkan pelaku yang menyebabkan korban luka berat berinisial EBA (21), warga Kratonan, Kecamatan Serengan, Surakarta.
Polisi telah mengamankan dua pelaku dari kelompok Los Angeles, serta menyita senjata tajam jenis cocor bebek sebagai barang bukti.
(*)
Sedangkan pelaku yang menyebabkan korban luka berat berinisial EBA (21), warga Kratonan, Kecamatan Serengan, Surakarta.
Polisi telah mengamankan dua pelaku dari kelompok Los Angeles, serta menyita senjata tajam jenis cocor bebek sebagai barang bukti.
(*)