TRIBUNNEWS.COM – Tingkat kecerdasan rata-rata di suatu negara sering menjadi topik yang menarik, terutama ketika dikaitkan dengan kualitas pendidikan, budaya, dan kemajuan teknologi.
Meskipun skor IQ bukan satu-satunya indikator kecerdasan, data ini tetap menjadi rujukan penting dalam berbagai studi global.
Mengutip worldpopulationreview.com, berikut adalah daftar 10 negara dengan rata-rata IQ tertinggi di dunia berdasarkan data dari berbagai studi internasional:
Sementara itu, Indonesia berada di peringkat ke-98 dengan rata-rata IQ 93,18.
Data ini diperoleh dari International IQ Test (IIT), yang didasarkan pada hasil tes dari 1.352.763 peserta di seluruh dunia melalui situs web resmi IIT pada tahun 2024.
IQ (Intelligence Quotient) adalah ukuran kecerdasan yang dirancang untuk mengkategorikan kemampuan kognitif seseorang dibandingkan dengan populasi umum.
Skor IQ biasanya dihitung berdasarkan hasil tes standar, dan mengikuti distribusi normal (kurva lonceng atau kurva Gaussian).
Dalam distribusi IQ, rata-rata IQ adalah 100, dengan standar deviasi 15.
Artinya, sebagian besar orang memiliki skor yang dekat dengan angka 100.
Berikut rincian distribusinya:
Sekitar 50 persen populasi memiliki IQ antara 90 dan 110
Sekitar 68 persen populasi memiliki IQ antara 85 dan 115
Sekitar 95 persen populasi memiliki IQ antara 70 dan 130
Hanya 2% populasi yang memiliki IQ di bawah 70 (umumnya dikategorikan sebagai gangguan intelektual)
Hanya 2% populasi yang memiliki IQ di atas 130 (sering dianggap sebagai jenius atau sangat berbakat)
Distribusi ini mengikuti pola kurva lonceng simetris, di mana semakin ekstrem nilai IQ (jauh dari 100), semakin sedikit jumlah orang yang memilikinya.
Sebuah studi pada tahun 2019 oleh Richard Lynn dan David Becker dari Ulster Institute juga menampilkan data serupa. Dalam penelitian ini, negara dengan IQ tertinggi adalah:
Namun, penting dicatat bahwa metode penelitian Lynn menuai banyak perdebatan karena dianggap kontroversial oleh sebagian kalangan.
IQ bukanlah satu-satunya cara untuk mengukur tingkat kecerdasan suatu negara.
Ada banyak indikator lain yang lebih komprehensif, seperti pencapaian akademik, inovasi teknologi, serta kontribusi ilmiah global.
Sebagai contoh, Program Penilaian Pelajar Internasional (PISA) oleh OECD menilai kemampuan siswa dalam membaca, matematika, dan sains.
Berikut 10 negara dengan skor PISA tertinggi tahun 2022:
Indikator lain adalah Intelligence Capital Index (ICI) yang dikembangkan oleh ekonom Kai L. Chan.
Indeks ini menilai modal intelektual suatu negara, termasuk dari sisi kualitas pendidikan, produktivitas riset, dan daya saing global.
Berikut 10 besar negara dengan ICI tertinggi pada 2017:
88. Indonesia berada di peringkat ke-88 dengan skor 23,7 (D+).
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)