TRIBUNNEWS.COM - Update Klasemen Liga Spanyol setelah Barcelona menjuarai LaLiga 2024/2025. Real Madrid layak untuk jiper alias ketakutan.
Berlangsung di RCDE Stadium, Barcelona mengalahkan sesama tim Catalan, Espanyol 0-2, Jumat (16/5/2025) dini harI WIB.
Lamine Yamal mengukir dobel kontribusi pada pertandingan ini. Selain mencetak gol di menit 53', Lamine Yamal juga mengukir assist untuk lesakan Fermin Lopez pada menit kelima injury time.
Kemenangan yang diraih di kandang Espanyol ini membuat Barcelona yang berada di puncak klasemen kini mengemas 85 poin, unggul tujuh poin dari rival beratnya, Real Madrid yang berada di bawahnya.
Dengan dua pertandingan tersisa, Barca dipastikan menjadi juara karena tidak akan lagi bisa dikejar oleh Los Blancos.
Ini menjadi gelar ke-28 LaLiga yang diraih Barcelona. Terakhir Blaugrana menjuarai kompetisi ini pada 2022/2023 saat di bawah asuhan Xavi Hernandez.
Bagi Espanyol, kegagalan mereka mendapatkan poin dari laga kandang LaLiga ini membuat posisinya masih terancam degradasi.
Mereka berada di peringkat ke-16 atau dua tingkat di atas tim zona degradasi dengan hanya unggul lima poin.
Sementara di pertandingan lain, tim sekota Real Madrid, Atletico Madrid secara mengejutkan dikalahkan Osasuna 2-0.
Kekalahan ini Los Rojiblancos, julukan Atletico Madrid, mengemas 70 poin, tertinggal delapan angka dari Madrid di posisi kedua.
Di jajaran lima besar klasemen, ada Athletico Bilbao (67) yang diikuti Villarreal (64).
Sorotan tertuju kepada skuad asuhan Hansi Flick. Barcelona sukses melengkapi 'triplete nacional' atau tiga gelar nasional sekaligus guna merampungkan musim kaya trofi di kancah lokal.
Blaugrana lebih dulu mengamankan titel di Piala Super Spanyol dan Copa del Rey 2024/2025. Dua-duanya diraih dengan mencundangi Real Madrid di final.
Dikutip dari Mundo Deportivo, ini adalah kali pertama bagi Barcelona memenangi 3 gelar domestik dalam satu musim, dan itu terukir di bawah kemudi pelatih Hansi Flick.
Sebelumnya, maksimal mereka 'hanya' berhasil merampungkan musim dengan doblete alias dua gelar utama di level nasional.
Perlu dicatat, dobel di sini hanya mencakup trofi Liga Spanyol dan Copa del Rey.
Prestasi tersebut sudah menjadi rekor sendiri. Pasalnya, termasuk musim ini, Barca telah meraih titel dobel 9 kali dalam sejarahnya!
Delapan momen sebelumnya terjadi pada 1952, 1953, 1959, 1998, 2009, 2015, 2016, dan 2018.
Sekarang dengan rekor 9 kali mengawinkan gelar LaLiga-Copa del Rey, Barcelona semakin menjauh dari rival mereka.
Setelah Barca, tim peraih doblete terbanyak berikutnya ialah Athletic Bilbao (5 kali) dan Real Madrid (4).
Real Madrid sudah lama tidak membukukan prestasi semacam ini.
Kali terakhir mereka memborong juara Liga Spanyol dan Copa del Rey pada musim 1988/1989, sedangkan Bilbao pada 1983/1984.
Sejatinya, Yamal dkk berpeluang memborong 4 gelar sekaligus musim ini.Hanya, mimpi tersebut kandas dengan gugurnya mereka di Liga Champions.
Barca disingkirkan Inter Milan di semifinal secara dramatis dengan agregat 6-7. Gelar LaLiga musim ini menjadi trofi ke-28 untuk Blaugrana.
Koleksi gelar mereka masih kalah jauh dari Real Madrid, yang merajai kompetisi dengan 36 kali juara.
(Giri)
