TRIBUNNEWS.COM - Nasib tragis mengintai Ajax Amsterdam yang terancam gagal menjadi juara Liga Belanda pada akhir musim 2024/2025. Situasinya lebih tragis daripada Arsenal yang dua kali ditikung Manchester City.

Ya, Ajax mengalami kemerosotan performa pada titik kritis dalam mengarungi Liga Belanda musim ini.

Ajax yang sebelumnya menjadi kandidat kuat juara Liga Belanda kini terancam hanya gagal juara ditikung PSV.

Bagaimana tidak, Ajax awalnya memiliki keunggulan 9 poin sebagai pemuncak klasemen Liga Belanda.

Momen tersebut terjadi tepatnya ketika Liga Belanda tinggal menyisakan lima laga sisa saja menuju pekan 34.

Namun, seiring berjalannya waktu, performa Ajax justru mendadak anjlok hingga kehilangan banyak poin.

Entah kena mental atau kurang percaya diri menghadapi tekanan, Ajax menderita hasil negatif akhir-akhir ini.

Tidak cuma sekali saja, Ajax tercatat mendulang hasil buruk dalam beberapa laga secara beruntun di fase kritis.

AJAX TERANCAM GAGAL (ARSIP) - Reaksi para pemain Ajax usai pertandingan fi Stadion Agia Sophia di Athena pada 5 Oktober 2023. Nasib tragis mengintai Ajax Amsterdam yang terancam gagal menjadi juara Liga Belanda pada akhir musim 2024/2025. (Angelos Tzortzinis / AFP)

Sejak kemenangan Willem II pada matchday ke-29, Ajax seakan kehilangan arah dan keluar dari jalur kemenangan.

Dalam empat laga terakhirnya mulai dari pekan 30 s/d 33, Ajax selalu gagal meraih kemenangan dalam satu lagapun.

Ajax terhitung harus rela kehilangan 10 poin dari potensi 12 poin yang bisa diraih pada periode tersebut.

Hasil imbang melawan Sparta Rotterdam (1-1) dan FC Groningen (2-2), lalu diiringi kekalahan jumpa Utrecht (0-4) dan NEC Nijmegen (3-0) membuat Ajax kehilangan singgasananya.

Ajax yang sebelumnya unggul jauh dengan jarak 9 poin dari PSV, kini berbalik tertinggal satu angka dari rivalnya.

Per hari ini, Kamis (15/5/2025), Ajax harus rela turun ke peringkat kedua dengan perolehan 75 poin dari 33 laga.

Ajax mendadak tertinggal satu poin dari PSV gegara hasil imbang dramatis melawan Groningen, dinihari tadi.

Peluang Ajax merebut kembali gelar Liga Belanda mendadak terancam gegara performa buruknya di akhir musim.

Foto penyambutan Jordan Henderson oleh tim Ajax Amsterdam dalam bursa transfer pemain musim dingin 2023/2024.
HENDERSON GABUNG AJAX (ARSIP) - Foto penyambutan Jordan Henderson oleh tim Ajax Amsterdam dalam bursa transfer pemain musim dingin 2023/2024. (Instagram Ajax Amsterdam)

Dengan menyisakan satu laga sisa, Ajax harus menjalani dua skenario sekaligus jika ingin mengklaim gelar.

Dan dua skenario yang perlu dijalani Ajax yakni mengalahkan Twente pada Minggu (19/5/2025) jam 19.30 WIB.

Lalu pada waktu bersamaan, Ajax perlu berharap PSV gagal menang saat bertanding melawan Sparta Rotterdam di jam yang sama.

Dua skenario tersebut harus berjalan sebagaimanamestinya jika Ajax ingin menjadi juara musim ini di Belanda.

Namun, jika salah satu skenario tersebut, ataupun dua-duanya tidak berjalan, maka gelar juara milik PSV.

Seandainya gelar juara Liga Belanda musim ini jatuh ke PSV, hal itu tentu menjadi pukulan bagi Ajax.

Ajax yang sudah berada di puncak klasemen selama berpekan-pekan, namun ditikung PSV di akhir kompetisi.

Hal itu tentu mengingatkan akan nasib tragis Arsenal yang pada dua musim sebelumnya secara beruntun gagal juara lantaran juga ditikung Manchester City di akhir musim.

Gelandang Manchester City asal Belgia Kevin De Bruyne (kiri) merayakan gol pembukanya dengan penyerang Manchester City asal Norwegia Erling Haaland (kanan) selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester City dan Arsenal di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada April 26, 2023.
CITY TIKUNG ARSENAL (ARSIP) - Gelandang Manchester City asal Belgia Kevin De Bruyne (kiri) merayakan gol pembukanya dengan penyerang Manchester City asal Norwegia Erling Haaland (kanan) selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester City dan Arsenal di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada April 26, 2023. (Oli SCARFF/AFP)

Arsenal yang diketahui mampu mendominasi pada musim 2022/2023 dan 2023/2024 tidak mampu mempertahankan konsistensinya pada masa kritis akhir kompetisi.

Hingga pada akhirnya, kelengahan Arsenal berhasil dimanfaatkan Manchester City yang pada akhir musim mampu menjadi juaranya.

Pada musim 2022/2023, Manchester City berhak meraih gelar juara Liga Inggris dengan keunggulan 5 poin di klasemen akhir.

Sementara pada musim berikutnya, Manchester City mempertahankan gelar setelah unggul dua poin dari Arsenal di akhir musim.

Seakan menciptakan situasi dejavu, kegagalan Arsenal meraih gelar juara Liga Inggris beruntun lantaran ditikung Manchester City kini terulang di Liga Belanda, yang mana Ajax menjadi tokoh utamanya disalip PSV.

(Dwi Setiawan)

 

Baca Lebih Lanjut
Arteta Bilang Arsenal Tim Terbaik di Liga Champions, Statistiknya...
Detik
Arteta Klaim Arsenal Terbaik di Liga Champions, Carragher: Omong Kosong
Detik
Langkah Mundur Arsenal Musim Ini
Detik
Espanyol Vs Barcelona: Gelar Juara Liga Spanyol di Depan Mata Barca
Detik
Final Liga Europa: Son Heung-min Pengin Juara Lebih dari Siapapun
Detik
Gagal ke Final UCL, Odegaard Ajak Arsenal Tetap Bangkit
Kuasa Kata
Ajax Vs NEC Nijmegen: Calvin Verdonk Cs Hajar Pemuncak Klasemen 3-0
Detik
Gary Neville: Hebat Arteta Nggak Dipecat Arsenal
Detik
Klasemen Liga Inggris Jelang Newcastle Vs Chelsea, Liverpool Vs Arsenal
Detik
Syarat Barcelona Jadi Juara Liga Spanyol Pekan Ini
Detik