TRIBUNJOGJA.COM - Juru parkir dan pelaku usaha di Tempat Khusus Parkir (TKP) Abu Bakar Ali (ABA) menolak opsi relokasi menuju lahan bekas Menara Coffee di kawasan Kotabaru, Kota Yogya.

Sebagai informasi, opsi tersebut ditawarkan oleh Pemkot Yogyakarta, melalui dua pertemuan dengan perwakilan warga TKP ABA pada 12 dan 13 Mei 2025 silam.

Perwakilan warga TKP ABA, Doni Rulianto, berujar, dalam kesempatan itu, pihaknya bertatap muka langsung dengan Wakil Wali Kota Wawan Harmawan, Sekda Aman Yuriadijaya dan Kepala Dinas Kebudayan Yetti Martanti.

Menurutnya, terjadi tarik ulur di antara kedua pihak, karena opsi relokasi menuju eks lahan Menara Coffee Kotabaru mengandung konsekuensi larangan masuk untuk bus pariwisata.

"Itu langsung kami sampaikan, dan suara dari warga mereka menolak, karena solusi yang ditawarkan belum sesuai harapan.

Inginnya, ya harus ada bus pariwisata," katanya, Rabu (14/5/25).

"Keputusannya pripun, kan saya nderek warga. Karena saya di sini hanya mewakili warga (TKP) Abu Bakar Ali, sebagai cucuk lampahnya warga," urai Doni.

Dijelaskan, dalam paparannya, Pemkot Yogyakarta menyatakan, bahwa lahan tersebut memiliki luasan sekitar 6 ribu meter, dan bakal direalisasikan TKP sekaligus area berjualan.

Namun, Doni mengatakan, karena bus pariwisata dilarang masuk, otomatis para pedagang harus mengubah komoditas jualannya, yang selama ini lebih ke souvenir dan oleh-oleh khas Yogyakarta.

"Kalau hanya mengandalkan mobil dan motor, sedangkan jarak ke Malioboro jauh, otomatis kita harus memutar otak untuk usaha di situ.

Sementara, dari 248 (warga TKP ABA), belum semuanya mampu beralih usaha," pungkasnya. (aka)
Baca Lebih Lanjut
Menkes Mau Latih Dokter Umum Jadi Obgyn, Ini Alasannya
KumparanNEWS
Warga Kampung Bantar Kota Tasikmalaya Geger, Potongan Kaki Bayi Ditemukan di Selokan
Timesindonesia
MA Tolak PK Eks Menkominfo Johnny G Plate, Vonis Tetap 15 Tahun Penjara
Detik
Long Weekend Waisak, Warga Ini Pilih Berlibur ke Bandung Naik Whoosh
Detik
6 Makanan Ini Tidak Perlu Dicuci Sebelum Dimasak, Ini Alasannya
Timesindonesia
Codeblu Ngaku Ingin Jualan Madeleine, 75% Netizen Tolak Idenya
Detik
Ditjenpas Sumsel Olah TKP di Lapas Musi Rawas, Pastikan Tak Ada Napi Kabur
Detik
Menyusuri “Gunung Avatar”, menara langit di Zhangjiajie China
Antaranews
Driver Ojol Pura-pura Kecelakaan Tolak Antar Makanan Pelanggan
Detik
Diduga Tipu Fans, Aldy Maldini Kena Ultimatum Kiki Eks CJR: Lo Nggak Boleh Ngilang!
Hana Futari