Sakit perut merupakan keluhan umum yang dialami banyak orang. Seringkali lokasi rasa sakit memberikan petunjuk tentang penyebab yang mendasarinya.
Salah satu area yang dikeluhkan adalah sisi perut sebelah kiri. Rasa nyeri di perut bagian kiri atas atau bawah bisa menandakan adanya masalah, mulai dari gangguan pencernaan hingga masalah reproduksi.
Sakit perut sebelah kiri bawah bisa disebabkan karena divertikulitis, gas, gangguan pencernaan, hernia, hingga batu ginjal. Begini penjelasannya.
Kantung yang tidak teratur dan menonjol di dinding usus besar disebut dengan divertikula. Peradangan pada divertikula disebut dengan divertikulitis.
Dikutip dari laman Mayo Clinic, umumnya divertikula terjadi terutama setelah usia 50 tahun. Gejalanya meliputi nyeri perut, demam, mual atau muntah, hingga diare dan sembelit.
Bersendawa dan buang angin merupakan proses pencernaan yang normal. Dikutip dari laman Healthline, gas dapat ditemukan di seluruh pencernaan, dari lambung hingga rektum. Terlalu banyak gas bisa menyebabkan rasa sakit, kembung, dan rasa tidak nyaman.
Biasanya, gangguan pencernaan terjadi setelah makan. Rasa sakit bisa terjadi di atas maupun di perut bagian bawah. Gejala umumnya seperti rasa terbakar di perut, kembung, dan mual.
Hernia adalah kondisi saat organ dalam tubuh mendorong otot atau jaringan di sekitarnya. Kondisi ini bisa menyebabkan munculnya benjolan di perut bagian bawah, pangkal paha, atau paha bagian atas.
Gejala lainnya meliputi rasa nyeri saat mengangkat, rasa kenyang, dan rasa sakit yang meningkat di area perut kiri bagian bawah.
Batu ginjal ditandai dengan adanya endapan kerasa dari garam dan mineral yang terbentuk di dalam ginjal. Batu ini menyebabkan rasa sakit ketika bergerak di dalam ginjal atau ke ureter, saluran yang menghubungkan ginjal ke kandung kemih.
Rasa nyeri hebat bisa dirasakan di satu sisi perut, punggung, atau di bawah tulang rusuk. Pengidapnya mungkin juga mengalami urin berwarna merah muda, coklat, merah, keruh, atau berbau, mual atau muntah, buang air kecil yang lebih sering atau menyakitkan, hingga demam atau menggigil jika infeksi ginjal berkembang.
Bagi wanita, nyeri perut di bagian bawah bisa terjadi karena kram menstruasi. Biasanya, kram menstruasi bukanlah masalah yang serius.
Kista ovarium adalah kondisi di mana ada kantung berisi cairan di dalam atau pada permukaan ovarium. Kebanyakan kista tidak menimbulkan gejala dan akan hilang tanpa pengobatan. Tapi, kista yang besar akan membuat tidak nyaman, menekan kandung kemih, dan membuat sering buang air kecil.
Penyebab sakit perut sebelah kiri bagian atas di antaranya maag, sindrom iritasi usus besar, penyakit radang usus, dan pankreatitis.
Maag adalah kondisi nyeri ringan hingga berat di dada yang dikenal sebagai refluks asam. Sakit maag biasanya terjadi saat asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Sehingga ada sensasi terbakar dan rasa tidak nyaman di dada.
Sindrom iritasi usus besar adalah kondisi umum yang ditandai dengan ketidaknyamanan perut karena perubahan gerakan usus. Gejalanya meliputi diare atau sembelit dan kembung.
Penyakit Radang usus mencakup segala gangguan yang menyebabkan peradangan pada saluran pencernaan. Umumnya, penyakit dengan kondisi ini adalah kolitis ulseratif dan penyakit crohn. Gejala yang dirasakan yaitu nyeri dan kram perut, diae, dan darah dalam tinja.
Pankreatitis adalah peradangan pada pankreas yang menyebabkan pembengkakan dan nyeri. Orang yang mengalami pankreatitis akan merasakan nyeri perut yang menjalar ke punggung.
