BANJARMASINPOST.CO.ID - Pengakuan Chef Arnold kepada YouTuber Deddy Corbuzier baru-baru ini tentang pemerasan yang menimpa salah satu temannya menuai sorotan publik.

Sebuah usaha kuliner milik salah satu teman Chef Arnold yang direview buruk oleh food vloger, Codeblu.

Kejadian itu berakibat fatal sampai membuat pelanggan kabur, cabang ditutup, sampai pengurangan karyawan.

Tadinya usaha tersebut bisa menghasilkan keuntungan hingga Rp2 miliar per bulan.

Akan tetapi, keuntungan bersih yang didapat setelah direview oleh Codeblu hanya berkisar Rp100 juta saja per bulan.

Kerugian tersebut membuat teman Chef Arnold mengalami keterpurukan.

Chef Arnold menyayangkan Codeblu justru disebut-sebut meminta bayaran ketika temannya memohon agar video review yang diunggah di-take down dari media sosial.

Berdasarkan penelusuran Banjarmasinpost.co.id, Sabtu (10/5/2025) hal tersebut disampaikan Chef Arnold kepada Deddy Corbuzier dalam Podcast Close The Door.

"Masa take down konten bayar?" tanya Deddy Corbuzier.

"Ya kan setiap orang punya cara sendiri-sendiri, " jawab Chef Arnold.

Sahabat Chef Arnold yang dimaksud adalah pemilik usaha kuliner Sec Bowl, Rius.

Rius merupakan teman Chef Arnold sejak 15 tahun lalu. Arnold pun mengetahui proses Rius dari awal baru merintis usaha Sec Bowl tersebut.

"Yang personaly gue tau Rius Sec Bowl itu temen baik gue, dia dulu kerja ama gue, gue kenal ama dia udah dari saat dia 15 tahunan kali ya gue temenan, saat dia ngerintis naik motor sebelum ada gojek, gue test food pertama dan lain-lain, " ungkapnya.

Arnold mengatakan, Rius bercerita padanya ketika dibuat stres oleh Codeblu.

"Habis itu Sec Bowl waktu kemarin ada konten dia telpon gue, wah gue stress nih, gue bilang kenapa, si Codeblu naikin kontennya, terus gue bilang oh jadi mau gimana dong, " jelas Arnold.

Pada akhirnya, Rius harus menutup salah satu outlet setelah video review jelek oleh Codeblu viral.

"Ya mau gak mau harus tutup, " kata Arnold.

"Hah gara-gara Codeblu tutup?, " sahut Deddy.

"Ya satu outlet ditutup sama dia, " tegas Arnold.

"Maksud gue sepengaruh itu orangnya? " tanya Deddy lagi.

"Si Rius ini take control untuk menenangkan dan juga dia mau review apa yang salah gitu apa bener apa enggak, " papar Arnold.

Imbasnya, dampak dari tutupnya satu outlet tersebut menghancurkan penjualan dan pendapatan yang masuk dari semua outlet yang ada.

"Penjualan ya hancur, gue tau dia punya laba bersih berapa, " tuturnya.

"Omzet dia bersih Rp2 M, contoh Rp2 M, dia cuman untungnya 100 juta sekarang," ungkap Arnold.

Bukan hanya satu outlet yang rugi namun semua outlet yang jumlahnya mencapai 60 terdampak gegara review buruk dari Codeblu tersebut.

Kondisi tersebut sampai membuat Rius stres berat dan terus menangis selama seminggu.

"Nangis sampai stress seminggu dia," ujar Arnold.

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)