Casemiro jadi penting lagi bagi Manchester United asuhan Ruben Amorim. Sang manajer mengatakan, Casemiro jadi sebuah pelajaran bagi para pemain MU.

Gelandang top Brasil itu telah membuat 22 penampilan untuk MU selama dilatih Amorim. Casemiro menyumbang satu gol dan tiga assist di Liga Europa, yang membantu the Red Devils di ambang kelolosan ke babak final.

Kendati demikian, Casemiro sempat menjalani karier yang sulit bersama Amorim. Mantan bintang Real Madrid itu dicadangkan menyusul kekalahan MU dari Newcastle United 0-2, Desember silam. Casemiro lantas tidak dimainkan sebagai starter di sembilan pertandingan MU selanjutnya, bahkan sama sekali tidak dilibatkan di tujuh laga di antaranya.

Pada prosesnya, Amorim malah memilih menurunkan gelandang muda Toby Collyer.

"Anda jangan melihat cara dia bermain, tapi cara dia berlari. Anda bisa melihatnya, kami punya data yang menunjukkan dia di mana dia bekerja sangat keras. Dia itu contoh yang sangat bagus," ungkap Amorim dikutip Independent.

"Bahkan Toby kadang-kadang lebih dipilih dan sekarang sulit mengeluarkan Casemiro [dari tim]. Jadi ini adalah sebuah pelajaran untuk semua pemain di Manchester United," sambung manajer muda asal Portugal ini.

"Tidak masalah bagaimana masa lalu atau bulan lalu, semuanya bisa berubah di satu momen," Ruben Amorim menambahkan.

Konsistensi Casemiro akan dibutuhkan Manchester United di sisa musim ini. Khususnya karena MU mengincar titel juara Liga Europa untuk menebus performa buruk di Liga Inggris.

Konsistensi Casemiro akan dibutuhkan Manchester United di sisa musim ini. Khususnya karena MU mengincar titel juara Liga Europa untuk menebus performa buruk di Liga Inggris.