TRIBUNWOW.COM - Kosongnya kursi pelatih Persija Jakarta, setelah Carlos Pena hengkang, kini diisi oleh Ricky Nelson sebagai pelatih sementara atau cartaker.

Diketahui, Persija Jakarta memecat Carlos Pena pada Kamis (1/5/2025), setelah Macan Kemayoran tumbang di kandang saat lawan tim zona degradasi, Semen Padang.

Imbas kekalahan ini, Persija Jakarta gagal tembus empat besar, dan hanya mengantongi 47 poin.

Hasil ini membuat manajemen tak puas meski Liga 1 masih memiliki empat laga sisa.

Manajemen tak merasa puas karena Persija sejak awal musim ditargetkan untuk finis di posisi empat besar Liga 1.

Namun, saat ini posisi keempat klasemen sementara Liga 1 masih dihuni Malut United dengan 50 poin.

Sementara itu, posisi puncak ada sang rival Persib Bandung dengan 64 poin, dan disusul Dewa United dengan 53 poin.

Mereka memiliki poin yang sama dengan Persebaya Surabaya yang berada di peringkat ketiga klasemen Liga 1.

Situasi ini membuat manajemen Persija belum merasa puas, meski Carlos Pena telah membawa tim meraih 13 kali kemenangan, delapan imbang, dan sembilan kali kalah.

Tim kebanggan The Jakmania ini berharap bisa meraih hasil lebih mentereng lagi untuk akhir musim.

Oleh karena itu, tim yang membutuhkan perubahan ini telah sepakat dengan Carlos Pena untuk mengakhiri kerja sama mereka dalam 30 pekan Liga 1.

Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca mengatakan bahwa perpisahan dengan Carlos Pena ini merupakan langkah terbaik.

Pasalnya, tim harus segera bangkit dengan sisa empat laga yang ada.

Tak hanya memecat Carlos Pena, Persija pun mengakhiri kerja sama dengan Robert Carl Morledge.

Pelatih fisik tersebut selama ini mendampingi Carlos Pena, sehingga dengan berakhiri kerja sama dengan sang pelatih.

Persija pun mengakhiri kerja sama dengan robert Carl juga.

Dengan dipecatnya pelatih kepala Persija ini di empat laga sisa Liga 1.

Manajemen Persija jakarta pun langsung menunjuk Ricky Nelson sebagai pelatih sementara atau cartaker.

Ricky Nelson akan memimpin Persija Jakarta dalam laga pekan ke-31 melawan Borneo FC, di Stadion Segiri, Samarinda, pada Minggu (4/5/2025).

Setelah itu, ia juga akan menukangi Macan kemayoran dalam tiga laga lainnya.

Persija akan melawan Bali United (10/5/2025), kontra PSS Sleman (17/5/2025), dan terakhir menghadapi Malut United (25/5/2025).

“Selanjutnya kami menunjuk Coach Ricky Nelson sebagai pelatih caretaker hingga musim ini berakhir,” ujar Mohamad Prapanca sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub, Kamis (1/5/2025).

Dengan sisa empat laga yang ada ini, Ricky Nelson diharapkan bisa memberikan efek positif buat tim.

Pasalnya, Persija pun berharap bisa menuntaskan kompetisi musim ini dengan finis di posisi empat besar.

Oleh karena itu, Ricky Nelson diharapkan bisa membawa perubahan tim lebih baik dalam sisa empat laga ini.

“Kami berharap sebagai nahkoda dirinya mampu memberikan efek positif bagi tim,” tuturnya. (*)