Wacana pembukaan taman-taman di Jakarta selama 24 jam, termasuk Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Blok M, Jakarta Selatan disambut antusias oleh pengunjung. Sejumlah catatan disampaikan, mulai dari keamanan, pencahayaan, hingga fasilitas penunjang lainnya.
Saat ini, Taman Literasi Martha Christina Tiahahu (Taman Literasi Blok M) tidak dibuka 24 jam. Saat ini, taman tersebut buka dari pukul 07.00 hingga 22.00 WIB.
Taman Literasi Martha Christina Tiahahu berada di lokasi strategis, suasananya asri, dan cocok jadi tempat melepas penat usai berkeliling kawasan Blok M yang kian semarak.
Senin (28/4/2025), detikTravel mengunjungi ke taman tersebut dan berbincang dengan beberapa pengunjung soal rencana operasional 24 jam.
"Kalau ke Taman Literasi paling cuma duduk-duduk di tangga atas. Tadi udah muter-muter Blok M beli jajanan, terus makan sambil ngobrol sama teman," kata Riri.
Dia biasa datang ke taman itu mulai sore hingga selepas maghrib. Menurutnya, rencana pembukaan 24 jam bisa jadi ide menarik, tapi hanya jika keamanan benar-benar diperhatikan.
"Kalau keamanannya ditingkatkan, ya memungkinkan saja. Apalagi di sini banyak kafe, kalau bisa tenant-tenant juga buka 24 jam. Perpustakaannya juga, jadi lebih seru kalau bisa nugas atau baca buku kapan saja," ujar Riri.
Riri menyebutkan ada beberapa fasilitas yang perlu ditambah jika taman ini dibuka nonstop. Misalnya, mushola dan penerangan yang memadai di seluruh area taman.
"Mushola sebaiknya ditambah, dan lampu di bagian atas juga. Bisa aja sih ke sini malam hari, tapi kalau saya pribadi mungkin nggak sampai tengah malam juga meskipun tamannya buka 24 jam," ujar dia.
Terkait hal ini, detikTravel mencoba menghubungi pihak pengelola, PT Integrasi Transit Jakarta (ITJ), yang menaungi operasional taman. Hingga kini, mereka masih menunggu keputusan resmi dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.
"Mushola sebaiknya ditambah, dan lampu di bagian atas juga. Bisa aja sih ke sini malam hari, tapi kalau saya pribadi mungkin nggak sampai tengah malam juga meskipun tamannya buka 24 jam," ujar dia.
Terkait hal ini, detikTravel mencoba menghubungi pihak pengelola, PT Integrasi Transit Jakarta (ITJ), yang menaungi operasional taman. Hingga kini, mereka masih menunggu keputusan resmi dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.
