Tipes atau demam tifoid yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi termasuk penyakit cukup umum di Indonesia. Gejala yang ditimbulkan penyakit ini, meliputi demam tinggi berlangsung lama, kelelahan berlebih, sakit kepala, perut kembung, hingga diare.

Tipes dapat menyebar ke seluruh tubuh maupun orang lain, mempengaruhi berbagai organ, dan menyebabkan komplikasi serius jika tidak segera diobati. Pengobatannya memerlukan antibiotik.

Di sisi lain, gejala tipes bisa diredakan dengan mengkonsumsi makanan tertentu. Makanan ini juga memastikan tubuh mendapatkan cukup energi untuk pulih kembali. Apa saja makanan itu?

Makanan yang Aman Dikonsumsi Pengidap Tipes

Pengidap tipes harus mengkonsumsi makanan rendah serat dan padat nutrisi yang mudah dicerna, mengutip Healthline. Berikut rekomendasi makanan yang aman dikonsumsi selama tipes:

  • Sayuran yang dimasak: buncis, wortel, kentang, dan labu kuning.
  • Buah: pisang, melon, semangka, pepaya, dan jeruk.
  • Biji-bijian: nasi putih, roti putih, pasta, dan crackers.
  • Protein: telur, ikan, tahu, daging ayam, dan daging sapi giling.
  • Produk susu: susu pasteurisasi rendah lemak atau bebas lemak, yogurt, dan keju.

Selain makanan di atas, pengidap tipes mesti terhidrasi dengan minum banyak air. Bisa pilih air putih, air kelapa, jus buah, maupun teh herbal. Konsumsi air matang sempurna atau air minum kemasan untuk menghindari kontaminasi bakteri. Hindari minuman es, kecuali esnya terbuat dari air matang.

Pantangan Makanan Untuk Pengidap Tipes

Makanan tinggi serat mesti dibatasi oleh pasien tipes agar memperlancar sistem pencernaan. Makanan pedas dan tinggi lemak juga sulit dicerna sehingga konsumsinya mesti dikurangi. Daging dan ikan mentah serta produk susu yang tidak dipasteurisasi juga perlu dihindari.

Berikut sederet makanan yang tidak boleh dimakan selama tipes:

  • Sayuran mentah: brokoli, kembang kol, kubis, bawang bombay, dan kale.
  • Buah: Nanas, kiwi, buah kering, dan buah beri mentah.
  • Biji-bijian utuh (grains): beras merah, buckwheat, barley, dan quinoa.
  • Kacang-kacangan: Almond, pistachio, kenari, dan kacang macadamia.
  • Biji-bijian: biji chia, biji rami, dan biji labu.
  • Kacang-kacangan: kacang Arab, kacang merah, dan kacang lentil.
  • Makanan pedas: cabai rawit, paprika, dan jalapeno.
  • Makanan berlemak: makanan cepat saji, gorengan, dan makanan manis.

Pastikan mengonsumsi makanan yang dimasak dengan matang dan benar serta mencuci buah dan sayur dengan saksama terutama jika dimakan mentah.

Selain memperhatikan asupan makanan, pengidap tipes hendaknya mencuci tangan dengan sabun secara teratur, beristirahat yang cukup, dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.



Baca Lebih Lanjut
BPOM Tunjuk 45 Finalis Puteri Indonesia 2025 Jadi Duta Obat dan Makanan Aman
Tribunnews
10 Makanan Kaya Vitamin B12, untuk Cegah Anemia hingga Kelelahan
Detik
5 Rekomendasi Makanan untuk Atasi Sembelit, Efektif Melancarkan BAB!
Mia Della Vita
Bahan Alami untuk Mencuci Buah dan Sayur, Lebih Aman Daripada Cuma Dibilas Air
Konten Grid
RMHC Gandeng Museum of Toys Bangun Rumah Singgah untuk Pasien Anak
Timesindonesia
Kulit Merah-merah Pasca Konsumsi Makanan Tertentu? Hati-hati, Bisa Jadi Rosacea
Detik
Marak Kasus Pelecehan Oknum Dokter, Kemenkes Tegaskan Pasien Punya Hak Tolak saat Diperiksa
Tribunnews
13 Rekomendasi Makanan untuk Meredakan Nyeri Haid, Layak Dicoba!
Mia Della Vita
5 Makanan Sumber Lemak Sehat Ini Aman Dikonsumsi Saat Diet
Detik
Rekomendasi 5 Food Container Mini untuk MPASI yang Food Grade
Konten Grid