Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan tingkat kegemaran membaca masyarakat menurut provinsi. Dalam data ini, kegemaran membaca yang tinggi didapat provinsi-provinsi di luar Pulau Jawa. Lantas provinsi mana yang nomor satu?
Dalam laporan bertajuk "Tingkat Kegemaran Membaca Masyarakat dan Unsur Penyusunnya Menurut Provinsi, 2024" yang diperbarui pada 24 Februari 2025, BPS menampilkan skor tingkat kegemaran membaca, durasi membaca, hingga jumlah buku yang dibaca. Secara nasional, skor Indonesia berada pada 72,44 dengan jumlah buku yang dibaca sebanyak 3-4 per triwulan (tiga bulan berturut-turut).
Provinsi dengan tingkat kegemaran membaca tertinggi adalah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Provinsi selanjutnya yakni Kepulauan Bangka Belitung dengan skor mencapai 77,47. Sama dengan DIY, jumlah buku yang dibaca per triwulan di Bangka Belitung sekitar 5-6.
Melengkapi tiga besar ada Jawa Timur dengan skor kegemaran membaca 77,15. Jumlah buku yang dibaca per triwulan juga 5-6.
Menariknya, tak ada Jakarta di daftar sepuluh besar. Mantan Ibu Kota Negara Indonesia tersebut, hanya memiliki skor kegemaran membaca 72,19, kalah dari Kalimantan Utara di peringkat ke-10 dengan 72,80.
Berikut untuk daftar provinsi paling gemar membaca menurut data BPS tahun 2024.
Skor tingkat kegemaran membaca: 79,99
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 77,47
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 77,15
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 75,07
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 74,63
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 74,46
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 73,91
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 5-6
Skor tingkat kegemaran membaca: 73,69
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 3-4
Skor tingkat kegemaran membaca: 73,30
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 3-4
Skor tingkat kegemaran membaca: 72,80
Jumlah buku yang dibaca per triwulan: 3-4