Chery resmi meluncurkan brand baru 'Lepas' pada acara International Business Summit 2025 di Wuhu, Anhui, China, Kamis (24/4). Chery pun mengonfirmasi brand tersebut akan masuk ke Indonesia dalam waktu dekat ini.

President of Chery International Zhang Guibing, peluncuran Lepas merupakan strategi Chery untuk memenuhi keinginan pasar dan konsumen yang beragam. Dengan strategi itu, diharapkan bisa mendongkrak penjualan Chery, khususnya di pasar ekspor.

"Jadi saat ini, yang bisa kita lihat, pasar (otomotif) ini sangat besar. Di luar China ada volume market sekitar 65 juta unit. Secara umum, setengah dari pasar ini dikuasai oleh merek Chery. Ini sangat besar," bilang Zhang Guibing di acara peluncuran.

Namun kata Zhang, sekarang preferensi masyarakat sudah sedikit berbeda.

Maka Chery berusaha untuk memahami selera pasar. "Kita perlu memahami siapa pelanggan kita sebenarnya. Jika kita menggunakan pendekatan umum untuk menjangkau semua pelanggan, mungkin akhirnya kita justru akan kehilangan pelanggan. Inilah intinya, kami berusaha menciptakan perbedaan," sambung Zhang.

Kata Zhang, merek Chery lebih diminati oleh kalangan menengah yang sedikit tradisional. Tetapi di sisi lain, ada profil konsumen Chery yang cenderung lebih muda dan modis. Jika hanya mengandalkan satu merek, yakni Chery, mungkin Chery akan kehilangan pelanggan. Maka itu dibuatlah merek-merek baru, contohnya seperti Lepas.

"Kita perlu mengembangkan produk lain, merek lain, warna lain, dan variasi yang berbeda," kata Zhang lagi. Dengan kehadiran Lepas, artinya saat ini group Chery mempunyai enam brand otomotif, mulai Chery, Exeed, Omoda, Jaecoo, iCar, dan Lepas.

Tak hanya dipasarkan di China, merek Lepas juga bakal masuk Indonesia pada tahun ini. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Sales Director PT Chery Sales Indonesia (CSI) Budi Darmawan. Kata Budi, Lepas akan menyasar segmen kalangan anak muda yang lebih stylish.

"Jadi nanti kita punya tiga brand di Indonesia. Chery, Lepas, dan Jaecoo. Lepas untuk segmen anak muda, kalau Chery untuk segmen yang lebih mature (dewasa). Maka kalau kita lihat, Lepas ini konsep eksterior dan interiornya lebih berani dengan warna-warna berani. Jadi (Lepas) akan masuk Indonesia tahun ini, Q2 atau Q3, soon (segera)," bilang Budi ditemui di lokasi acara peluncuran merek Lepas. Tak tanggung-tanggung, Budi mengatakan model yang akan langsung dibawa ke Indonesia adalah flagship, Lepas L8.

Lanjut Budi menambahkan, soal penyebutan brand Lepas di Indonesia, itu sama seperti ketika menyebut kata 'lepas' dalam bahasa Indonesia. "Untuk penyebutan di Indonesia tetap Lepas ya. Karena kan tergantung pronunciation (cara mengucapkan atau melafalkan). Memang tadi pembawa acara (dalam bahasa Inggris) menyebutnya dengan kata 'Li-pes', tapi kan pronunciation masing-masing orang berbeda. Jadi ketika masuk Indonesia, disebutnya tetap 'Le-pas' ya," sambung Budi.

Lanjut Budi menambahkan, soal penyebutan brand Lepas di Indonesia, itu sama seperti ketika menyebut kata 'lepas' dalam bahasa Indonesia. "Untuk penyebutan di Indonesia tetap Lepas ya. Karena kan tergantung pronunciation (cara mengucapkan atau melafalkan). Memang tadi pembawa acara (dalam bahasa Inggris) menyebutnya dengan kata 'Li-pes', tapi kan pronunciation masing-masing orang berbeda. Jadi ketika masuk Indonesia, disebutnya tetap 'Le-pas' ya," sambung Budi.